KDRT

Dipicu Menolak Hubungan Intim Istri Bunuh Suaminya, Profesor Lecehkan Istrinya Hingga 1.000 Kali

Hubungannya sedang tak harmonis. Menolak hubungan intim sang istri bunuh suaminya, Profesor lecehkan istrinya hingga 1.000 kali.

Editor: dodi hasanuddin
Istimewa
Ilustrasi KDRT, Dipicu Menolak Hubungan Intim Istri Bunuh Suaminya, Profesor Lecehkan Istrinya Hingga 1.000 Kali 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tak hanya terjadi di Indonesia.

KDRT pun terjadi di belahan negara di dunia. Salah satunya di Tiongkok.

Seorang istri ditangkap polisi lantaran membunuh suaminya.

Baca juga: Lima ART Alami KDRT dengan Tubuh Disetrika Majikan, Baru Ketahuan Warga Saat Hendak Kabur

Pembunuhan tersebut terjadi dipicu permasalahan ranjang.

Sang suami meminta istrikan untuk melakukan hubungan intim. Namun, istrinya menolak, sehingga suaminya marah.

Penolakan itu dilakukan sang istri, lantaran hubungan pasangan tersebut sedang tak baik-baik saja.

Bagaimana ceritanya?

Baca juga: Fakta Baru Kasus KDRT Mantan Perwira Brimob, Terdakwa Diduga Pernah Berselisih dengan Anggota TNI

Zhang Ying, bukan nama sebenarnya, berasal dari provinsi Shandong di Tiongkok timur.

Dia telah menikah dengan suaminya Zhang Bin selama 24 tahun.

Meski demikian pasangan tersebut sedang tidak harmonis. Permasalahan rumah tangga mereka tersebut belum diketahui secara pasti.

Namun, pada 4 Maret 2022, sang suami meminta hubungan intim kepada istrinya.

Baca juga: Hadirkan Dua Saksi, Sidang Kasus KDRT Mantan Perwira Brimob di PN Depok Berlangsung 4 Jam 

Tapi, sang istri menolak. Penolakan itu membuat Zhang Bin marah besar.

Dia pun memukul istrinya berulang kali dan menjambak rambutnya.

Zhang Ying pun melakukan pembelaan diri. Dia melawan suaminya hingga terjadi pergulatan di tempat tidur.

Saat terdesak, tanpa sengaja Zhang Ying memukul kepala suaminya dengan sikunya. Kemudian menekan leher sang suaminya dengan sikunya juga.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved