Depok Hari Ini
Kisah Jalan Juanda Depok Hingga di Tempati Bangunan Liar dan Ditertibkan Berulang Kali
Sejarah Jalan Juanda Depok Hingga di Tempati Bangunan Liar dan Ditertibkan Berulang Kali
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: dodi hasanuddin
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, SUKMAJAYA - Jalan Juanda, Sukmajaya, Kota Depok kini menjadi jalur emas di Kecamatan Cimanggis.
Jalan tersebut menjadi penghubung dari Jalan Margonda Raya, Beji menuju Jalan Raya Bogor dan Jalan KH. Mochamad Yusuf, Sukmajaya, menuju Jalan Margonda Raya dan Jalan Raya Bogor.
Jalan Juanda juga menjadi pintu keluar kendaraan dari Tol Cinere - Jagorawi (Cijago).
Baca juga: Total 97 Bangunan Liar Ditertibkan di Jalan Juanda Depok, Termasuk Area Pasar Kambing
Sehingga arus kendaraan lalu lintas pun di Jalan Juanda menjadi padat. Terlebih di pagi hari dan sore hari dimana jam pulang kantor.
Dampak perkembangan tersebut membuat Jalan Juanda tumbuh pusat perbelanjaan, perkantoran, ruko dan perumahan.
Tumbuh juga bangunan liar di sepanjang jalan tersebut.
Baca juga: Viral Dengar Murottal Alquran di Mobil, Penumpang Selamat Saat Tertimpa Pohon di Jalan Juanda Bogor
Perjalanan panjang pertumbuhan ekonomi di Jalan Juanda tak lepas dari peran Wali Kota Depok pertama.
Siapa dia? Wali Kota Depok tersebut adalah Badrul Kamal.
Dibangun Selama 3 Tahun
Pada tahun 1970-an Jalan Juanda hanyalah jalan setapak. Jalan tersebut dibangun seiring pembangunan jalur perlintasan pipa gas Pertamina.
Jalan setapak tersebut dikelilingi persawahan dan kebun, sehingga suasana pedesaan terasa kental.
Tahun 1999 Depok resmi menjadi kotamadya. Dari bagian wilayah Kabupaten Bogor berdiri sendiri menjadi sebuah kota baru.
Baca juga: BREAKING NEWS, Satpol PP Kota Depok Bongkar Bangunan Liar di Jalan Juanda
Saat itu Wali Kota Depok, Badrul Kamal bersama DPRD Kota Depok merancang tata ruang yang lebih modern.
Perda No. 12 Tahun 2001 mengatur Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), yang mencakup pembangunan Jalan Juanda sebagai jalur arteri primer untuk mendukung mobilitas warga Depok
Proyek pembangunan berlangsung sekitar tahun anggaran 2001 hingga 2003, dikerjakan oleh pemerintah pusat (KemKimpraswil) bekerja sama dengan Pemkot Depok.
Fakta Unik Sejarah Depok, Pernah Punya Presiden Resmi Sendiri |
![]() |
---|
Selangkah Jadi Pemain Timnas Indonesia, Keluarga Miliano Jonathans di Depok Mengaku Bangga |
![]() |
---|
Terungkap Fakta, Calon Pemain Timnas Miliano Jonathans Ternyata Cicit Presiden Ke-1 Kaoem Depok 1913 |
![]() |
---|
Cerita Pahit Pencari Kerja di Depok, 4 Kali Ikut Job Fair Tak Kunjung Dapat Pekerjaan |
![]() |
---|
Asasta Fun Run Digelar 13 September 2025 di Alun-alun Depok, Targetkan 2000 Peserta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.