Kriminalitas

Petaka Keponakan Bertabiat Buruk di Dusun Tempel Pasuruan, Pukul Mertua Hingga Bunuh Sang Bibi

Petaka Keponakan Bertabiat Buruk di Dusun Tempel Pasuruan, Pukul Mertua Hingga Bunuh Sang Bibi

Editor: dodi hasanuddin
Istimewa
KEPONAKAN BUNUH BIBI - MF (27) membunuh bibinya, Hj, Mirzah (63) di Dusun Tempel, Desa Legok, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Pembunuhan itu dilakukan lantaran sakit hati dan ingin menguasai harta benda yang digunakan membayar utang pinjol. 

Judi online pun menjadi kegemarannya untuk mendapatkan uang dengan cepat.

Lama tak kerja membuat mertuanya gerah. Fawaid pun dinasehati untuk segera mencari kerja.

Bukannya menuruti nasihat sang mertua, pelaku malah memukul orangtua dari istrinya.

Rencanakan Pembunuhan

Nasihat baik tak hanya disampaikan mertuanya, melainkan juga bibi pelaku, Hj Mirzah.

Sang bibi yang mengetahui keponakannya itu candu judi online dan mempunyai banyak utang, terus menasehatinya,

Sang bibi menasehati agar Fawaid mencari pekerjaan yang mapan untuk menafkahi anak dan istrinya.

Mirzah Pasuruan 2
PETUGAS EVAKUASI JENAZAH - Petugas mengevakuasi jenazah Hj. Mirzah(63) yang dibunuh keponakannya di Dusun Tempel RT01/RW07, Desa Legok, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Senin (14/7/2025).

Namun, ucapan sang bibi membuat Fawaid sakit hati dan menaruh dendam.

"Korban pernah menasihati, koen iku wes S1 kok belum bekerja. Wes duwe anak bojo (Kamu itu sudah S1 dan punya anak istri, kok belum kerja). Kok malah judi online. Nah, dari permainan judol itu, dia sebenarnya punya banyak hutang," kata Panit III Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, AKP Fauzi.

Sebab itu, Fawaid merencanakan pembunuhan terhadap bibinya dua bulan yang lalu.

Pada dua pekan sebelum kejadian, pelaku mendatangi rumah bibinya. Namun, niat membunuh bibinya batal.

Baca juga: Kejanggalan CCTV Diplomat Muda Kemenlu, Dugaan Adanya Pembunuhan Semakin Kuat

Sebab, di rumah masih ada dua sepupunya yang tak lain anak bibinya. Seorang sudah kerja dan seorang lagi masih sekolah.

Niat membunuh akhirnya kesampaian saat anak korban sudah beraktivitas.

Drama Kebohongan Keponakan

Usai membunuh sang bibi, Fawaid membawa kabur mobil Honda CRV milik korban. 

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved