Depok Hari Ini

Pemkot Depok Revitalisasi Taman Hutan Raya, Bakal Ditinjau Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi

Editor: murtopo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TAMAN HUTAN RAYA - Taman Hutan Raya Cagar Alam yang berada di Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jumat (15/3/2019). Taman Hutan Raya (Tahura) di Jalan Cagar Alam, Pancoran Mas, Kota Depok yang selama ini tidak dibuka untuk umum rencananya akan dibuka menjadi objek wisata untuk warga Depok.

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS - Taman Hutan Raya (Tahura) di Jalan Cagar Alam, Pancoran Mas, Kota Depok yang selama ini tidak dibuka untuk umum rencananya akan dibuka menjadi objek wisata untuk warga Depok.

Selama ini Tahura hanya diperuntukkan sebagai tempt koleksi flora dan fauna di bawah otoritas Kementerian Lingkungan Hidup.

Wali Kota Depok Supian Suri mengatakan bahwa Taman Hutan Raya akan direvitalisasi dalam waktu dekat ini.

Rencananya Tahura akan dirancang agar bisa menjadi obyek wisata untuk warga Depok.

Kata Supian Suri, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga akan meninjau revitalisasi Taman Hutan Raya (Tahura) di Jalan Cagar Alam, Pancoran Mas, Kota Depok tersebut. 

Baca juga: Pembangunan Alun-Alun Taman Hutan Kota Depok di Sawangan Hampir Rampung, Begini Penampakannya

“Tadi saya berkoordinasi dengan Pak Gubernur, beliau akan meninjau juga tempat ini,” ucap Supian seperti dilansir Kompas.com, Selasa (18/3/2025).

Supian Suri berharap peninjauan yang dilakukan oleh GUbernu Jawa Barat itu sebagai lampu hijau dari pemerintah provinsi (Pemprov) untuk memberikan dukungan atas rancangan revitalisasi Tahura yang bakal dibuka untuk umum pada tahun 2027. 

“Beliau akan meninjau juga tempat ini. Mudah-mudahan juga kita akan dapat support dari pemerintah provinsi,” ungkap Supian.

Rencananya di Taman Hutan Raya itu akan dibangun jogging track agar warga Depok bisa memanfaatkan Taman Hutan Raya itu sebagai tempat berolah raga. 

Baca juga: Masih Banyak Warga yang Masuk Tanpa Izin ke Taman Hutan Raya Cagar Alam Depok

“Tapi kalau tadi saya sampaikan contohnya jogging track, ini ada dua kemanfaatan. Kita melindungi dan bisa dimanfaatkan masyarakat untuk olahraga, ini kan menjadi dua hal yang sangat baik,” ujar Supian.

Selain itu, Supian juga akan membenahi perbaikan pagar yang rusak mengelilingi area Tahura.

Pihak Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Depok juga sudah mulai membersihkan tanaman rambat pada tanaman untuk memastikan mereka bisa hidup lebih lama.

“Intinya bagaimana hutan ini benar-benar terus ada, terjaga dengan berbagai aneka ragam tanaman yang ada di sini,” ujar Supian.

“Sehingga kita juga nanti akan minta koleksi dari berbagai daerah atau di Jawa Barat, tanaman-tanaman yang memang bisa juga kita tanam di sini,” sambungnya.

Rencananya, perbaikan pagar dapat segera diselesaikan.

Pembangunan jogging track dapat dilangsungkan pada 2026 menggunakan rancangan anggaran baru.

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com