Pemilu 2024

Korban Pemilu 2024, 4 Timses Caleg di Jakarta Alami Gangguan Jiwa, Menyendiri dan Sering Menangis

Banyak korban mental di DKI Jakarta setelah Pemilu 2024 berakhir. 4 Timses caleg alami gangguan jiwa.

Editor: dodi hasanuddin
Wartakotaloive.com/Nuri Yatul Hikmah
Korban Pemilu 2024, 4 Timses Caleg di Jakarta Alami Gangguan Jiwa, Menyendiri dan Sering Menangis 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, TAMANSARI- Pesta demokrasi 2024 menelan korban mental. Empat tim sukses calon anggota legislatif mengalami gangguan jiwa.

Mereka mengalami gangguan jiwa lantaran caleg yang mereka perjuangankan agar lolos duduk di kursi dewan ternyata gagal.

Akibatnya mereka dirujuk ke psikiater RSUD Tamansari usai mereka melakukan pemeriksaan kejiwaan, Selasa (20/2/2024) lalu.

Baca juga: WNA Nigeria yang Menusuk 2 Nenek di Kelapa Gading Jalani Tes Medis, Diduga Alami Gangguan Jiwa

Kepala Seksi Pelayanan Medik RSUD Tamansari, dr. Ngabila Salama mengatakan, para timses caleg yang dirujuk itu mengalami gangguan depresi ringan.

Gejalanya adalah cemas, depresi ringan, sulit tidur, dan menarik diri dari lingkungan.

Kemudian menangis, cepat sensitif, emosinya tidak stabil, kadang bisa bahagia dan kadang bisa sedih

"Beberapa dari mereka juga ada yang mendapatkan konseling dan pemberian obat-obatan dalam jangka waktu pendek dengan dosis rendah," kata Ngabila saat ditemui di RSUD Tamansari, Jumat (1/3/2024).

Baca juga: Tolak Hasil Sirekap Pemilu 2024, Kantor KPU Kota Depok Didemo PRM

Ngabila menambahkan bahwa para timses caleg gagal itu juga mengalami gangguan emosional lain seperti implusif dan sulit mengendalikan diri.

Mereka kemudian diberikan konseling psikoterapi supportif dan ada yang diberikan obat-obatan seperti menstabilkan mood atau antidepresan.

Konsultasi ke Psikiater

Selain itu, Ngabila meminta kepada seluruh timses caleg maupun petugas KPPS, hingga partisan Pemilu 2024 yang mengalami guncangan karena mendapati hasil yang tak sesuai ekspektasi, agar segera berkonsultasi dengan ahli maupun psikiater terkait.

Hal itu menurut Ngabila merupakan satu bentuk mencintai diri sendiri agar seseorang bisa mengenal tingkat stres yang dialami pribadinya.

Sebelumnya diberitakan, empat dari 12 tim sukses (timses) calon legislatif (caleg) yang mendaftarkan diri untuk memeriksakan kejiwaannya di RSUD Tamansari, resmi dirujuk ke psikiater untuk melakukan konsultasi lanjutan. 

Baca juga: Honor Pengawas TPS Pemilu 2024 di Depok Cair, Jumlahnya Mencapai Rp 5,57 Miliar

Diketahui, 12 timses caleg itu sebelumnya melakukan pemeriksaan kejiwaan di RSUD Tamansari pada 20 Februari 2024 lalu.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved