CPNS 2021
SKD CPNS 2021 Dimulai, Akan Berlangsung Sampai 17 Oktober 2021, Lalu Kapan Pengumuman?
Kapan pengumuman SKD CPNS 2021 akan keluar? Simak selengkap-lengkapnya di dalam berita ini.
Penulis: Theo Yonathan Simon Laturiuw | Editor: Theo Yonathan Simon Laturiuw
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, MARGONDA - SKD CPNS 2021 dimulai hari ini, Kamis (2/9/2021).
Salah satu instansi kebagian tes SKD hari ini adalah Pemkot Depok.
Pelaksanaan SKD CPNS ini akan berlangsung sampai dengan 17 Oktober 2021.
Lalu kapan pengumuman hasil SKD CPNS 2021 keluar?
Baca juga: Pemkot Bogor Gelar Simulasi PTM Terbatas SMP pada Pekan Kedua September, Ini Penjelasan Disdik
Belum diketahui kapan pengumuman hasil SKD CPNS 2021 dapat diumumkan.
Namun, berdasarkan konferensi pers BKN menyangkut pelaksanaan SKD CPNS 2021, BKN menjanjikan pengumuman akhir CPNS 2021 akan dikeluarkan pada akhir Desember 2021.
Artinya kemungkinan besar pengumuman hasil SKD dikeluarkan bulan November 2021.
Kemudian dilanjutkan pelaksanaan SKB, lalu pengumuman akhir.
INI DAFTAR BARANG HARUS DIBAWA SAAT SKD
Lalu, apaa sederet barang yang wajib dibawa peserta SKD.
Apa saja itu? Mari simak daftarnya :
Baca juga: Indeks Kemerdekaan Pers 2021 Meningkat 0,75 Persen, Survei Sebut Masuk Kategori Cukup Bebas
1. KTP
2. Bagi yang tidak memiliki KTP, wajib membawa kartu keluarga atau KK
3. Hasil Swab PCR H-2 atau surat swab antigen H-1
4. Mengenakan kemeja putih, celana/rok hitam, dan sepatu hitam
5. Pensil
6. Kartu peserta
7. Surat deklarasi kesehatan
8. Kartu vaksin (minimal vaksin dosis pertama)
9. Masker dua lapis (lapis pertama masker medis, lapis luar adalah masker kain)
Ya, itulah barang-barang yang wajib dibawa para peserta SKD CPNS 2021
Baca juga: PTM Hari Pertama Berjalan Lancar, SDN Pabuaran 01 Bojonggede Terapkan Dua Sesi Pembelajaran
JADWAL PELAKSANAAN SKD CPNS
Lalu bagaimana jadwal pembagian waktu di tes SKD CPNS 2021?
Hal itu dibahas secara jelas dan tuntas dalam konferensi pers BKN menyangkut pelaksanaan SKD CPNS 2021 dan PPPK pada Rabu (25/8/2021).
BKN memiliki 3 jenis jadwal dalam pelaksanaan SKD CPNS yang disesuai dengan kemampuan masing-masing lokasi.
Ada titik lokasi SKD yang hanya bisa dilakukan tiga sesi per hari, ada yang empat sesi per hari, dan untuk hari Jumat hanya memiliki dua sesi tes SKD.
Baca juga: Ibas Resmi Diwisuda, Dinyatakan Lulus dengan Pujian hingga Raih Predikat Cumlaude IPK 4,0!
Jadwal titik lokasi dengan tiga sesi SKD seperti di bawah Ini :
SESI 1
06.30 sampai pukul 08.00 - Persiapan di mana dilakukan registrasi dan pemberian PIN peserta, penitipan barang, body checking, peserta masuk ruang tunggu start, perpindahan peserta dari ruang start ke ruang ujian.
08.00 - 09.40 - pelaksanaan SKD CPNS
SESI 2
09.30 - 11.00 - persiapan di mana dilakukan registrasi dan pemberian PIN peserta, penitipan barang, body checking, peserta masuk ruang tunggu start, perpindahan peserta dari ruang start ke ruang ujian.
11.00 - 12.40 - pelaksanaan SKD CPNS sesi 2
Baca juga: Kalah 0-3 dari Bhayangkara Solo FC, Kas Hartadi Puji Skema Transisi Permainan Pemain Dewa United FC
SESI 3
12.30 - 14.00 - persiapan
di mana dilakukan registrasi dan pemberian PIN peserta, penitipan barang, body checking, peserta masuk ruang tunggu start, perpindahan peserta dari ruang start ke ruang ujian.
14.00 - 15.40, pelaksanaan SKD CPNS 2021 sesi 3
Jadwal titik lokasi dengan EMPAT sesi SKD seperti di bawah Ini :
SESI 1
06.30 sampai pukul 08.00 - Persiapan di mana dilakukan registrasi dan pemberian PIN peserta, penitipan barang, body checking, peserta masuk ruang tunggu start, perpindahan peserta dari ruang start ke ruang ujian.
08.00 - 09.40 - pelaksanaan SKD CPNS
Baca juga: Lawan Persipura di Awal Liga 1, Curva Sud Persita 1953 Meminta Pemain Persita Mmemanfaatkan Peluang
SESI 2
09.30 - 11.00 - persiapan di mana dilakukan registrasi dan pemberian PIN peserta, penitipan barang, body checking, peserta masuk ruang tunggu start, perpindahan peserta dari ruang start ke ruang ujian.
11.00 - 12.40 - pelaksanaan SKD CPNS sesi 2
SESI 3
12.30 - 14.00 - persiapan di mana dilakukan registrasi dan pemberian PIN peserta, penitipan barang, body checking, peserta masuk ruang tunggu start, perpindahan peserta dari ruang start ke ruang ujian.
14.00 - 15.40, pelaksanaan SKD CPNS 2021 sesi 3
SESI 4
14.00 - 15.30 - persiapan di mana dilakukan registrasi dan pemberian PIN peserta, penitipan barang, body checking, peserta masuk ruang tunggu start, perpindahan peserta dari ruang start ke ruang ujian.
15.30 - 17.10 - pelaksanaan SKD sesi 4
Baca juga: Akhiri Pandemi dan Pulihkan Ekonomi, Sandiaga Uno: Kembali kepada Kearifan Lokal dan Ekonomi Rakyat
Jadwal SKD CPNS 2021 di hari jumat
SESI 1
06.30 sampai pukul 08.00 (persiapan) registrasi dan pemberian PIN peserta, penitipan barang, body checking, peserta masuk ruang tunggu start, perpindahan peserta dari ruang start ke ruang ujian.
08.00 - 09.40 - pelaksanaan SKD CPNS sesi 1
SESI 2
13.30 - 15.00 - persiapan di mana dilakukan registrasi dan pemberian PIN peserta, penitipan barang, body checking, peserta masuk ruang tunggu start, perpindahan peserta dari ruang start ke ruang ujian.
15.00 - 16.40 - pelaksanaan SKD CPNS sesi 2
Baca juga: Diduga Rem Blong, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta Api di Perlintasan Jalan Ciputat Raya
Lalu, mengapa jadwal ini penting untuk panduan tes swab antigen?
Menjadi penting lantaran swab antigen ada ketentuan harus 1x24 jam.
Oleh karena itu, sebaiknya swab antigen dilakukan sesuai dengan jadwal tes SKD pelamar CPNS 2021.
Jika pelamar dijadwalkan mengikuti tes SKD pukul 15.00, maka sebaiknya melakukan tes swab antigen pada sore atau malam di hari sebelumnya.
Hal itu dimaksudkan untuk menjaga agar pada saat tes SKD, swab antigen pelamar masih berlaku alias belum 1X24 jam.
INI JUMLAH INSTANSI SIAP GELAR SKD CPNS 2021
Sementara itu,para pelamar CPNS 2021 di instansi pusat maupun instansi daerah tampaknya harus sudah siap mengikuti SKD CPNS 2021.
Jumlah instansi pusat dan daerah yang sudah siap menggelar SKD ternyata sangat banyak.
Hal itu terungkap dalam konferensi pers pelaksanaan ujian seleksi CPNS dan PPPK 2021 pada Rabu (25/8/2021).
Deputi Informasi Kepegawaian BKN, Suharmen, mengatakan bahwa titik lokasi SKD milik BKN sudah siap seluruhnya sehingga pelaksanaan SKD CPNS 2021 sudah dapat digelar mulai 2 September 2021.
Baca juga: Kisah Ade Rosidah Korban Peristiwa di Margo City Mall Kota Depok yang Tidak Terdata
Sedangka untuk titik lokasi mandiri di masing-masing instansi, kata Suharmen, rata-rata baru bisa mulai menggelar SKD CPNS pada 14 September 2021.
"Hampir sebagian besar instans sanggupnya baru mulai pada 14 September 2021," kata Suharmen.
Suharmen menjelaskan bahwa sejauh ini dia sudah menandatangani 40 instansi pusat yang sudah siap menggelar SKD.
"Untuk instansi daerah sudah lebih dari 400 instansi daerah," kata Suharmen.
Baca juga: Empat Langkah Mohammad Idris Pulihkan Perekonomian Warga Depok, Poin Terakhir Ditujukan Khusus UMKM
APA YANG TERJADI JIKA TIDAK DAPAT VAKSIN?
Syarat wajib vaksin covid-19 minimal dosis pertama bagi peserta SKD CPNS 2021 di Jawa, Bali, dan Madura membuat galau sebagian peserta CPNS.
Namun, peserta juga tidak perlu terlalu khawatir apabila tidak mendapatkan vaksin covid-19.
Hal itu lantaran BKN berpegang pada prinsip tidak mau merugikan peserta CPNS 2021 dalam pelaksanaan SKD.
BKN mengungkapkannya dalam konferensi pelaksanaan ujian seleksi CPNS dan PPPK 2021 pada Rabu (25/8/2021).
Baca juga: Penerapan PPKM Level 3 di Kabupaten Bogor, Ini Aturan yang Dilonggarkan
Baca juga: Pilih Swab Antigen untuk SKD CPNS 2021, Ini yang Mesti Diperhatikan Agar Tetap Bisa Ikut Tes
Deputi Informasi Kepegawaian BKN, Suharmen, mengatakan, nantinya panitia seleksi (pansel) diwajibkan berkoordinasi terkait ketersediaan vaksin dengan petugas yang berwenang menyangkut vaksin di wilayan di mana pelaksanaan SKD CPNS dilakukan.
"Jika ketersediaan vaksin pada H-3 (pelaksanaan SKD CPNS) belum mencukupi, maka Pansel instansi dapat memutuskan bahwa peserta SKD tidak wajib divaksin," ujar Suharmen.
Suharmen memberi contoh memisalkannya dari data di Semarang.
"Di Semarang ada 5.000 peserta SKD CPNS. Misalnya jika nanti di sana ternyata hanya tersedia 2.000 vaksin, maka tidak mungkin sebanyak 5.000 peserta SKD CPNS itu akan mendapatkan vaksin. Maka bisa tidak diwajibkan vaksin tentunya setelah berkoordinasi dengan kami," kata Suharmen.
Berikutnya BKN mengingatkan peserta SKD CPNS 2021 tidak berbuat curang terkait kartu vaksin, swab PCR, maupun swab antigen.
Baca juga: Keberadaan Muhammad Kece Masih Misterius, Meski Polisi Tengah Proses Laporan Dugaan Penistaan Agama
Baca juga: David Noah dan Lina Sudah Mediasi, Akankan Kasus Penggelapan Rp 1,1 Miliar Berakhir Damai?
Setiap kecurangan yang diketahuin panitia akan membuat peserta SKD CPNS digugurkan dan tidak boleh mengikuti tes SKD.
Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN, Muhammad Ridwan, mengatakan bahwa peserta SKD CPNS 2021 tidak boleh menyerah untuk mendapati vaksin.
"Masih ada waktu yang sangat panjang sampai hari tes SKD," ujar Ridwan.
Ridwan lalu menyampaikan data bahwa ada beberapa instansi yang baru akan menjalani tes SKD pada Oktober 2021.
Sementara itu, terkait swab test antigen, Ridwan mengatakan bahwa harga swab sekarang hanya empat kali harga bungkus rokok.
"Mungkin jarak keberhasilan antara kita dengan NIP yang ada di depan mata itu hanya sebatas harga swab," kata Ridwan.
Oleh karena itu para peserta diminta sabar dan terus mencari vaksin sebab waktunya masih sangat cukup.
Baca juga: BP2MI Bakal Koordinasi dengan Bareskrim Polri untuk Proses Hukum Sindikat Perdagangan Orang
Pelaksanaan SKD CPNS 2021 nantinya akan digelar dalam tiga sesi sampai empat sesi untuk hari Senin sampai dengan Kamis.
Sedangkan hari Jumat hanya digelar dua sesi saja.
Simak konferensi persnya di bawah ini :