Berita UI

Universitas Indonesia Catatkan Sejarah, Yulianti, Ph.D. Dekan Perempuan Pertama FEB UI

Editor: dodi hasanuddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DEKAN PEREMPUAN PERTAMA - Untuk pertama kalinya Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI) dipimpin oleh dekan perempuan, yaitu Yulianti, Ph.D. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Universitas Indonesia (UI) mencatatkan sejarah dalam kepemimpinan.

Sejak didirikan pada 18 September 1950, untuk pertama kalinya Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI) dipimpin oleh dekan perempuan, yaitu Yulianti, Ph.D. 

Yulianti, Ph.D. harus melalui rangkaian proses pemilihan sejak 8 April 2025 hingga 23 Mei 2025, dan paparan publik 7 calon Dekan tersaring yang disiarkan secara daring pada 28 Mei 2025 untuk terpilih menjadi Dekan FEB UI.

Baca juga: 3.260 Camaba UI Harus Lengkapi Dokumen Hingga 5 Juni 2025, Tak Mampu Bayar Bisa Jadi Anak Angkat

Ia telah resmi ditetapkan sebagai Dekan FEB UI periode 2025-2029 di Gedung Science Techno Park, Kampus UI Depok, Rabu (28/5/2025).

Rektor UI Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU., memandang bahwa proses pemilihan dekan di lingkungan UI  akan senantiasa menghadirkan keterbukaan termasuk emansipasi perempuan, integritas, kompetensi berbasis merit dan prinsip-prinsip egaliter.

Hal ini digunakan dalam memilih yang terbaik untuk ditempatkan menjadi dekan-dekan di fakultas.

Prof Heri mengatakan, seorang dekan di universitas harus mampu memimpin sebagai corporate leader sekaligus sebagai academic leader.

Baca juga: Mahasiswa FT UI Goyang Dunia, Kalahkan 1.300 Mahasiswa dari 30 Negara untuk Juara Desain Arsitektur

Optimasi keseimbangan antara budaya corporate dan budaya akademik merupakan tantangan besar leadership universitas dan fakultas.

Prof. Heri menyampaikan bahwa ketujuh calon Dekan FEB UI tersaring merupakan figur-figur terbaik yang memiliki kapasitas, kompetensi, dan reputasi yang sangat baik sehingga persaingan antar ketujuh calon Dekan cukup ketat.

Hal ini menjadi sinyal bahwa UI memiliki banyak potensi dan figur yang mumpuni serta merupakan hasil proses regenerasi panjang yang berkesinambungan.

Baca juga: Isi Kuliah Umum di UI Depok, Dedi Mulyadi Lepas Sepatu dan “Nyeker” saat Naik ke Podium

Kompetisi yang sehat dengan mengedepankan kepentingan UI merupakan prioritas yang menjadi landasan filosofis dalam proses pemilihan dekan di lingkungan UI.

“Kita akan terus mendorong peningkatan kapasitas universitas, baik pada tataran global maupun nasional sehingga UI akan menjadi institusi Pendidikan yang unggul impactful untuk Indonesia,” kata Prof. Heri.