Pilkada Bogor 2024

Perajin Keset di Kemang Mengeluh Soal Minimnya Bantuan Modal Usaha, Begini Janji Cawabup Jaro Ade

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon wakil bupati Bogor nomor urut 1, Ade Ruhandi alias Jaro Ade (baju biru) menyapa masyarakat Desa Jampang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (8/10/2024).

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, KEMANG - Calon wakil bupati Bogor nomor urut 1, Ade Ruhandi alias Jaro Ade menyapa masyarakat Desa Jampang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (8/10/2024).

Dalam kunjungan ini, Jaro Ade bertemu dengan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di wilayah ini.

Politisi Partai Golkar ini dengan penuh perhatian menyimak keluhan para pelaku UMKM tentang kesulitan mereka membangun usaha.

Yati (58) salah seorang pengrajin keset, mengeluhkan soal minimnya bantuan untuk modal usaha yang telah digelutinya selama belasan tahun.

Baca juga: Justin Bikin Situs Judol Sendiri, Omzetnya Rp 30 Juta dari Hasil Rekrut Komunitas

"Selama ini saya kesulitan mendapatkan modal untuk mengembangkan usaha. Padahal ini menjadi sumber pemasukan untuk menghidupi keluarga saya," kata Yati di Kemang, Selasa (8/10/2024).

Dia berharap adanya bantuan yang berkelanjutan dari pemerintah untuk modal usaha.

"Kami berharap ada bantuan pemerintah untuk modal usaha. Selain itu, kami berharap adanya akses pemasaran produk karena yang paling sulit itu menjual produk yang kami bikin," pintanya.

Baca juga: Dilaporkan Ayah Vadel Badjideh ke Polisi, Nikita Mirzani: Laporin Aja Silakan!

Menanggapi permintaan ini, Jaro Ade mengatakan pengembangan sektor UMKM menjadi salah satu poin yang ada dalam visi mereka.

"Meningkatkan perekonomian masyarakat melalui UMKM salah satu program yang masuk dalam visi misi paslon nomor urut 1, Rudy Susmanto - Jaro Ade," ujar Jaro Ade.

Jaro Ade mengungkapkan UMKM dan ekonomi kreatif merupakam urat nadi perekonomian Indonesia.

Karena itu, pemerintah harus memperhatikan para pelaku usaha kecil menengah yang berada di Kabupaten Bogor.

Baca juga: Rudy Susmanto Ajak Warga Jonggol Pilih Cabup yang Tawarkan Program Realistis

"Selain pemberian modal kepada para pelaku UMKM, dalam visi misi kami juga ada program pelatihan dan pembekalan bagi para ibu-ibu agar memiliki skil agar bisa menjadi pelaku usaha," tutur Jaro Ade.

Namun yang terpenting, lanjut Jaro Ade, pemerintah juga harus memikirkan bagaimana memasarkan produk-produk hasil karya para pelaku UMKM.

"Karena, yang menjadi keluhan para pelaku usaha kecil menenang itu adalah memasarkan produk mereka. Nah, ini lah PR terpentingnya bagi pemerintah," ucap tandasnya.