Sedangkan Ganjar sebagai kandidat best of the best atau terbaik dari yang terbaik.
Anies dianggap the best karena berani membongkar dan mengkritik Prabowo dengan segala data yang dimilikinya.
“(Kalau) Ganjar diakhir juga mengkritisi data tentang peralatan dengan data yang tak terbantahkan sambil menunjukkan kertas. Bahkan Ganjar menunjukkan siapa staf (Kemenhan) yang bisa menyanggah ini,” imbuhnya.
“Oleh karena itu secara keseluruhan saya kira Ganjar menjadi pemenang mutlak dari perdebatan ini,” sambungnya.
Dia meyakini, elektabilitas Ganjar akan naik pasca ajang debat kedua malam tersebut.
Jika ada hasil survei yang masih mengangkat salah satu elektabilitas antara Prabowo atau Anies, kata dia, hal itu patut dipertanyakan.
“Saya tidak katakan hasil surveinya bayaran, tetapi kenapa bisa terjadi? Karena rakyat Indonesia dari Sabang sampai Marauke kan sudah cerdas, pakai sosial media dan sudah menonton debat juga, sehingga elektabilitas Ganjar dan Mahfud akan terdongkrak,” ungkapnya. (faf)