TRIBUNNEWSDEPOK.COM -- Bacapres dan bacawapres dari PDI Perjuangan, Perindo, Hanura, PPP Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sudah mendaftarkan diri sebagai Capres dan Cawapres ke KPU, Kamis (19/10/2023) siang.
Ganjar dan Mahfud MD didampingi oleh para ketua umum partai pengusung saat mendaftar ke KPU.
Sesampainya di KPU Ganjar dan Mahfud MD menyerahkan berkas dan syarat pendaftaran serta visi-misi.
Setelah mendaftar ke KPU Ganjar Pranowo menyampaikan bahwa berkas pendaftaran yang mereka bawa ke KPU dinyatakan lengkap.
"Minggu besok kami cek kesehatan," ujar Ganjar.
Baca juga: Ganjar-Mahfud Sebut Maju Sebagai Capres dan Cawapres karena Ingin Perbaiki Nasib Bangsa Indonesia
Ganjar menambahkan bahwa dalam pendaftaran Capres dan Cawapres tersebut dirinya dan Mahfud MD memberikan buku berisi visi-misi dan sudah dilengkapi dengan barcode sehingga masyarakat luas bisa membaca visi misi tersebut.
Sementara masalah pengentasan kemsikinan hingga pemerintah yang bersih dalam pencegahan korupsi jadi poin yang akan dipikirkan Ganjar-Mahfud.
"Intinya kami ingin membangun Indonesia dengan lebih cepat. Ingin meneruskan hasil pembangunan yang baik yang dilakukan pemerintahan terdahulu, kita terusan, yang tidak baik kita tinggal, yang belum kita perbaiki," ujarnya.
Baca juga: Pidato di Depan Relawan Sebelum ke KPU, Mahfud MD Ingin Indonesia Berdaulat, Adil dan Makmur
Sementara Mahfud MD lagi-lagi dicecear pertanyaan tentang baju putih yang dikenakannya.
Mahfud MD pun menceritakan bahwa ketika batal mengenakan kemeja putih untuk mendaftar sebagai cawapres di tahun 2019 silam, baju tersebut dia titipkan ke ibunya di Madura.
Dan ketika Mahfud MD kembali mendapat kesempatan menjadi Cawapres untuk Pemilu 2024, Mahfud mengatakan dia kahirnya pulang ke rumah Ibunya untuk mengambil baju tersebut dan akhirnya dia kenakan saat mendaftar sebagai Cawapres mendampingi Ganjar Pranowo.
"Masih muat kan, badan saya masih sama seperti tahun 2019," ujarnya.