Kriminalitas

Kisah Pengakuan Pelaku Rudapaksa dan Pembunuh Gadis Sholehah asal Lampung, Dijanjikan Bakwan

Kisah Pengakuan Pelaku Rudapaksa dan Pembunuh Gadis Sholehah asal Lampung, Dijanjikan Bakwan

Editor: dodi hasanuddin
Istimewa
PEMBUNUH DAN RUDAPAKSA SISWI SD DITANGKAP - Hariyanto (42) yang buron selama sebulan ditangkap Tim Tekab 308 Satreskrim Polres Tulang Bawang di area perkebunan tebu wilayah Kabupaten Mesuji, Lampung, Rabu (23/7/2025) sekitar pukul 12.00 WIB. 

Dalam kondisi tak berdaya gadis mungil tersebut diperkosa secara brutal. Saat memerkosa dia membekap mulut siswi kelas 2 SD itu sampai kesakitan dan akhirnya tewas.

Rumah Bedeng Mau Dibakar

Usai melakukan pemerkosaan dan pembunuhan di rumah bedengnya, Hariyanto berupaya menghilangkan jejak tindak pidananya.

Terbayang olehnya untuk menutupi perbuatan jahatnya, Haryanto akan membakar rumah bedengnya.

Baca juga: Kisah Tragis Setengah Jam Sebelum Siswi Kelas 2 SD di Lampung Dirudapaksa dan Dibunuh, Pelaku Buron

Alasannya bila rumah bedengnya terbakar, maka jenazah Zahra yang tak berbusana dan ditutupi oleh tikar akan turut terbakar.

Hariyanto pun kemudian menaruh panci kosong di atas kompor gas. Kemudian kompor gas pun dinyalakan.

Kemudian pelaku keluar rumah dan mengunci pintu dengan gembok dan kabur  meninggalkan rumah bedeng.

RUMAH BEDENG HARYANTO -  RAZ (9) ditemukan tewas tanpa busana di rumah bedeng yang ditinggali Haryangto di perkebunan tebu Indolampung Perkasa KM 37, Kecamatan Gedong Meneng, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung.
RUMAH BEDENG HARYANTO - RAZ (9) ditemukan tewas tanpa busana di rumah bedeng yang ditinggali Haryangto di perkebunan tebu Indolampung Perkasa KM 37, Kecamatan Gedong Meneng, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung. (Istimewa)

Namun, takdir berkata lain. Gas melon tersebut habis, sehingga rumah dan jenazah Zahra pun utuh dan membuat aksi pelaku terbongkar.

"Ada temuan panci gosong di atas kompor gas saat tim Inafis Polres Tulang Bawang melakukan olah TKP. Pelaku mengaku itu bagian dari upaya menghilangkan jejak, baik jejak pemerkosaan maupun pembunuhan," kata Kasatreskrim Polres Tulang Bawang AKP Noviarif Kurniawan

Berpindah-pindah Tempat

Hariyanto kabur meninggalkan rumah bedeng ke hutan. Selama di hutan dia tidak mambawa alat komunikasi, sehingga sulit terlacak.

Kemudian juga berpindah-pindah tempat selama di hutan. Akhirnya pelaku pun pergi ke perkebunan tebu di wilayah Kabupaten Mesuji, Lampung.

Baca juga: Kapolri Tetapkan Status Gugur dan Berikan Anumerta Ke Tiga Polisi yang Ditembak Oknum TNI di Lampung

Area perkebunan tebu tersebut masih milik PT Sugar Group Companies (SGC).

Lahan perkebunan tebu seluas 62.000 hektare tersebut berada di wilayah Mesuji dan Tulang Bawang.

Wilayah Mesuji dikelola PT Bangun Nusa Indah Lampung (BNIL) dan PT Sweet Indo Lampung.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved