Pendidikan
Ternyata Ada Sekolah yang Perbolehkan Siswanya Tidur di Sekolah dan Tak Ada PR, Ini Dia Sekolahnya
Ternyata Ada Sekolah yang Perbolehkan Siswanya Tidur di Sekolah dan Tak Ada PR, Ini Dia Daftar Sekolahnya
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah bisa menyesuaikan kondisi.
Salah satunya adalah kebijakan tidur siang di sekolah.
Kebijakan ini ditempuh dengan tujuan membuat para siswa tetap segar dan fokus dalam mengikuti KBM di sekolah.
Terutama sekolah yang menerapkan KBM full day.
Perlu diketahui bahwa tidur siang dapat meningkatkan fungsi otak, kesehatan tubuh, dan kesejahteraan mental.
SMPN 39 Surabaya, dan SD Islam Jami’atul Muslimin di Dumai
Sekolah mana saja yang menerapkan siswanya boleh tidur siang di sekolah?
SD Muhammadiyah IV Sidoarjo

SD Muhammadiyah IV Sidoarjo, Jawa Timur membuat kebijakan para siswanya boleh tidur siang di sekolah.
Tak hanya itu, sekolah tersebut meniadakan pekerjaan rumah atau PR kepada siswanya.
Guru SD Muhammadiyah IV, Kiki Arya Wijaya menjelaskan, agar siswa bisa tidur siang, maka dibuatlah mata pelajaran tidur siang.
Pelajaran tidur siang diyakini membuat siswa lebih bugar dan meningkatkan konsentrasi khususnya di sekolah yang menerapkan full day school.
Para siswa diwajibkan tidur selama 1 jam pada pukul 13.00 hingga pukul 14.00 WIB.
Mereka tidur bersama-sama di dalam kelas masing masing dengan beralaskan karpet dan bantal.
Para siswa tersebut dijaga oleh guru yang bertugas.
"Kami melihat para siswa kelelahan hingga tak jarang meminta untuk pulang. Alhamdulillah setelah beristirahat, konsentrasi para murid naik sehingga mampu menyerap pelajaran hingga sore,” kata Kiki Arya Wijaya dikutip dari muhammadiyah.or.id.
Kinanti salah seorang siswa SD Muhammadiyah IV Sidoarjo menyambut baik mata pelajaran tidur siang
“Saya sangat senang dengan adanya program tidur siang ini, karena biasanya saya ngantuk dan capek saat siang. Setelah tidur saya jadi lebih semangat,” tutur Kinanti.
SMPN 39 Surabaya

SMPN 39 Surabaya, Jawa Timur juga menerapkan tidur siang melalu program tidur siang untuk siswa.
Kepala Sekolah SMPN 39 Surabaya, Rini Aswinarti menjelaskan, program ini dilaksanakan setiap pukul 13.00-14.00 WIB di dalam kelas masing-masing mulai Rabu (22/1/2025).
Program ini muncul setelah para guru melihat banyak siswa tampak murung saat tiba di sekolah dan sering tertidur di tengah pelajaran.
Kondisi ini memicu kekhawatiran sehingga tercetuslah ide untuk memberikan waktu tidur siang bagi siswa.
Tujuannya adalah memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk berelaksasi, meningkatkan fokus, serta mengembalikan kebugaran tubuh. Dengan begitu, mereka akan lebih sehat secara fisik.
Selain manfaat fisik, program ini juga diharapkan berdampak positif secara psikologis.
SD Islam Jami’atul Muslimin di Dumai
Sekolah Dasar Islam Jami’atul Muslimin Dumai, Riau, juga menerapkan tidur siang kepada para siswanya.
Mulai dari kelas 1 hingga kelas 6.
Tujuannya adalah memberikan waktu istirahat yang cukup setelah mengikuti aktivitas belajar yang intensif di pagi hari.
Para siswa tidur di kelasnya masing-masing dengan beralaskan karpet. Ada yang membawa bantal kecil dan juga penutup mata.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com
d RI pada tahun 2017 silam. Dari sisi arti harfiahnya, full day school berarti sekolah satu hari penuh. Definisi inilah yang masih sering disalahpahami oleh khalayak ramai.
Meski “pinjam nama” full day, kegiatan belajar mengajar dari sistem ini tidak berlangsung nonstop dari pagi hingga malam. Pada rilis Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017 dijelaskan bahwa full day school artinya hari sekolah harus berlangsung 8 jam per hari dari Senin sampai Jumat mulai pukul 06.45-15.30 WIB, dengan durasi istirahat setiap dua jam sekali. Durasi KBM ini juga sesuai dengan kurikulum tahun 2013.
Meningkat 29 Persen, Polimedia Sambut Mahasiswa Baru di PKKMB 2025, Kenalkan Budaya Akademik Kampus |
![]() |
---|
SoliDEO School Grow Joyfully 30 Tahun Mengabdi untuk Masyarakat, Tumbuhkan Generasi Berkarakter |
![]() |
---|
Program KKN Ecogreen, Mahasiswa UP Ajak Warga Mulyaharja, Kota Bogor Peduli Lingkungan |
![]() |
---|
Aturan Rombel 50 Bikin Jumlah Murid Sekolah Swasta Turun, BMPS Kabupaten Bogor: Kebijakan Ngawur |
![]() |
---|
Murid Sekolah PGRI di Kabupaten Bogor Menurun Imbas Kebijakan Rombel 50 Dedi Mulyadi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.