Pilkada Jakarta

Gubernur Terpilih Pramono Anung Akan Siapkan Tim Transisi, Anies Baswedan Bakal Diajak?

Iwan Tarigan mengatakan paslon dengan slogan Jakarta Menyala itu akan mengumumkan anggota yang masuk ke dalam tim transisi itu dalam waktu dekat.

|
Editor: murtopo
Wartakotalive.com/Yolanda Putri Dewanti
Pasangan calon gubernur (cagub) dan wakil gubernur (cawagub) Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno bertemu dengan Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan dalam acara rapat akbar warga kawal Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Lapangan Blok S, Rawa Barat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (21/11/2024). 

Sebelum berdiri di depan pondium, Anies dan Pramono terlihat saling berdiskusi. Mereka sumingrah menyambut para ribuan pendukung yang sudah hadir.

Anies punya andil dalam kemenangan Pramono-Rano

Kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024 menapaki banyak perubahan di detik-detik terakhir kampanye tiga pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta.

Diketahui, pada awal kampanye Pilkada Jakarta, pasangan nomor urut 01 Ridwan Kamil - Suswono memiliki suara paling unggul dibandingkan dua kompetitornya.

Namun, pada penghujung periode kampanye, pasangan nomor urut 03, Pramono Anung - Rano Karno mendadak melesat, menyalip RIDO dan paslon 02 Dharma Pongrekun - Kun Wardhana.

Terlebih, tatkala mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan turun gunung dan mendeklarasikan pilihannya kepada paslon 03.

Hingga pemungutan suara usai, pasangan nomor urut 03 Pramono - Rano Karno unggul di hampir seluruh wilayah Jakarta, termasuk Kabupaten Kepulauan Seribu.

Lantas apakah faktor Anies Baswedan menjadi penentu kemenangan Pramono - Rano?

Dalam sesi wawancara ekslusif bersama Warta Kota, Juru Bicara Pramono - Rano, Aris Setiawan membenarkannya.

Menurutnya, 'Anies Baswendan Efek', menjadi salah satu faktor terbesar kemenangan Pramono - Rano.

"Memang kalau kami melihat publikasi lembaga survey jelang pemilihan itu belum ada yang menyampaikan mas Pram itu mendapatkan 50 persen belum ada," kata Aris saat wawancara di Studio Tribun Network, Palmerah, Jakarta Barat, Sabtu (7/12/2024).

"Terakhir Alvara Research itu 49 persen, itu yang paling mendekati kan. Taruhlah kalau margin of eror 3 persen, kalau survey itu bisa 51persen, 52 persen atau di bawahnya, tapi memang belum aman 1 putaran," imbuhnya.

Diakui Aris, sejak Awal Pramono - Rano memang telah unggul, walaupun dalam posisi 2 putaran. 

Namun apabila menilik balik ke belakang, Aris menyebut jika Pramono - Rano memulai suara di 24 persen, sementara pasangan Ridwan Kamil - Suwono 51 persen.

"Kami 2 bulan bisa menyalip itu kan kerja keras semua pihak. Tetapi memang efek mas Anies ini tidak bisa dinafikkan benar sekali," tegas Aris.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved