Elektabilitas Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Tak Tertandingi di Kota Bogor 2 Bulan Jelang Pilgub Jabar

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BOGOR - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November 2024, elektabilitas Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat (Jabar) unggul jauh dari pasangan calon (paslon lainnya) di Kota Bogor.

Hal ini terekam dari hasil survei terbaru Lembaga Studi Visi Nusantara Maju (LS Vinus) pada 4-8 September 2024 di Kota Bogor.

Elektabilitas Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan berada di angka 66,75 persen.

Angka elektabilitas ini jauh meninggalkan paslon lainnya seperti Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie sebesar 9,25 persen, Acep Adang Ruhiyat-Gitalis Dwi Natarina 5,75 persen, Jeje Wiradinata-Ronal Supardja 3,0 persen.

Baca juga: Pilgub Jabar, Elektabilitas Ilham Habibie Tempel Ridwan Kamil di Bogor, Bima Arya Favorit Cawagub

Pendiri LS Vinus Yusfitriadi mengatakan survei ini melibatkan 800 responden di Kota Bogor.

"Masih ada 11,25 persen responden yang belum menentukan pilihan dan 4,00 persen menjawab tidak tahu," kata Yusfitriadi di Bogor, Jumat (13/9/2024).

Dia menjelaskan survei ini menggunakan metode cluster random sampling dengan memakai Teori Slovin dalam pengambilan sample.

"Kami gunakan instrumen tertutup dengan wawancara tatap muka saat mwlakukan survei. Margin error-nya kurang lebih 4 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen," tandas Yusfitriadi.

Baca juga: Silaturahmi dengan Tokoh Wanita Kabupaten Bogor, Dedi Mulyadi Ingin Jalin Kolaborasi Bangun Jabar

Sebagai informasi, empat pasang bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jabar ini telah mendaftarkan diri ke KPU Jawa Barat pada 27-29 Agustus 2024.

Saat ini empat paslon ini sedang menunggu verifikasi administrasi dari KPU sebelum ditetapkan sebagai palson gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat pada 22 September 2024.

Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan diusung partai-partai yang bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, yaitu Gerindra, Demokrat, Golkar, PAN, Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Selain itu, ada juga partai non parlemen seperti Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelombang Rakyat (Gelora), Partai Garuda, Partai Rakyat Adil Makmur (Prima), Partai Ummat, Perindo, PKN, Hanura, dan Partai Buruh.

Baca juga: Golkar Lebih Pilih Dedi Mulyadi Ketimbang Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024, Pengamat: Merugikan

Pasangan Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie diusung oleh tiga partai yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan NasDem.

Pasangan Acep Adang Ruhiyat dan Gitalis Dwi Natarina diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). 

Sementara, pasangan Jeje Wiradinata dan Ronald Surapradja diusung PDI Perjuangan.