Sepekan Jelang Ramadan, Harga Kebutuhan Pokok di Kabupaten Bogor Merangkak Naik

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Sepekan menjelang bulan Ramadham 1443 Hijriah pada 2 April 2022, harga kebutuhan di sejumlah pasar di Kabupaten Bogor terus merangkak naik.

Pantauan Wartakotalive.com di Pasar Citayam dan Pasar Bojonggede menunjukkan harga-harga kebutuhan pokok sudah mulai melambung saat ini.

Lubis (45), pedagang sembako di Pasar Bojonggede, mengaku ada sejumlah barang kebutuhan pokok yang saat ini naik seperti gula pasir, telur hingga tepung terigu.

"Gula pasir saat ini Rp 13.000 per kilogram, naik dari harga Rp 12.000 sebelumnya," ujarnya.

Sementara telur saat ini dijual Rp 24.000 per kilogram dari sebelumnya Rp 22.000 per kilogram.

"Kalau telur selalu naik turun setiap bulan," papar Lubis.

Sedangkan tepung terigu saat ini dijual Rp 9.500 per kilogram dari sebelumnya Rp 8.000 per kilogram.

"Biasa kalau jelang Ramadhan begini pasti naik semua," tuturnya.

Saat ini komoditas yang tidak mengalami kenaikan adalah beras.

Baca juga: Merintih Kesakitan, Gadis Cantik yang Ditikam di Bekasi Sempat Didampingi Sang Pacar Ketika Sekarat

Baca juga: Bukan Rp 20 Juta, Rizky Billar Koreksi Amplop Kondangan Doni Salmanan yang Isinya Hanya Rp 10 Juta

"Beras masih stabil karena sudah mulai panen di beberapa tempat," ungkap Lubis.

Komoditas lain yang saat ini naik adalah daging dan sayur-sayuran.

Daging sapi di Pasar Citayam, misalnya, dijual Rp 135.000 per kilogram. Sementara daging ayam dijual bervariasi antara Rp 35.000 sampai Rp 40.000 per kilogram.

Sedangkan sayuran-sayuran yang saat ini mulai naik adalah cabe.

"Cabe rawit saat ini Rp 70.000 per kilogram, naik dari Rp 60.000 per kilogram. Sedangkan cabe keriting Rp 50.000 per kilogram, naik dari sebelumnya Rp 35.000 per kilogram," kata Udin, pedagang sayur di Pasar Citayam, Pabuaran.

Tak hanya cabe, sayur asin dan kacang panjang juga mulai merangkak naik.

"Sayur asin naik dari 4.000 per kilogram menjadi 6.000 per kilogram. Sedangkan kacang panjang dari 10.000 per kilogram menjadi 12.000 per kilogram," tutur Udin.

Dia memperkirakan harga-harga ini akan melonjak tajam satu minggu jelang Lebaran nanti.

"Kalau awal Ramadhan kayaknya tidak terlalu naik karena banyak yang puasa. Tetapi satu minggu jelang Lebaran baru tuh melonjat nanti," pungkasnya.