Berita Jakarta

Banjir Akibat Luapan Kali Ciliwung Masih Menggenangi Rumah Warga di Bidara Cina Jatinegara

Lebih lanjut Sarjono mengatakan bahwa di lingkungannya kedalaman banjir tertinggi mencapai 250 sentineter.

Editor: murtopo
KOMPAS.com/Omarali Dharmakrisna Soedirman
JAKARTA KEBANJIRAN -- Air luapan dari Kali Ciliwung masih menggenangi sejumlah wilayah di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan hingga Selasa (28/10/2025) siang pukul 10.40 WIB. Seperti yang terjadi di lingkungan RT 05 RW 07 Kelurahan Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur. KOMPAS.com/Omarali Dharmakrisna Soedirman 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Air luapan dari Kali Ciliwung masih menggenangi sejumlah wilayah di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan hingga Selasa (28/10/2025) siang pukul 10.40 WIB.

Seperti yang terjadi di lingkungan RT 05 RW 07 Kelurahan Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur hingga kini masih terendam banjir sekinggi 60 centimeter setelah Kali Ciliwung meluap karena kiriman air dari Bogor.

Dilansir dari Kompas.com, Ketua RT 05 RW 07 Sarjono (55) mengungkapkan bahwa air luapan dari Kali Ciliwung sudah masuk ke lingkungan warga sejak pukul 03.00 WIB.

Hingga pukul 07.00 WIB air sudah mulai lebih surut, meskipun akses jalan masih terendam.

Sarjono mengatakan bahwa wilayah tersebut memang biasa banjir apabila Kali Ciliwung meluap akibat kiriman dari Bogor, dan jika hanya hujan biasa, wilayah tersebut tidak terdampak banjir.

"Banjir ini memang ini banjir hampir kiriman terus dari Bogor. Jadi, kita juga enggak bisa menghindar," ungkapnya.

Lebih lanjut Sarjono mengatakan bahwa di lingkungannya kedalaman banjir tertinggi mencapai 250 sentineter.

"Banjir tadi pagi titik tertinggi kemungkinan sampai 250 cm," ujarnya.

Sementara itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat sebanyak 19 rukun tetangga (RT) di wilayah Jakarta terendam banjir pada Selasa (28/10/2025) pagi.

Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan mengatakan, hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya pada Senin (27/10/2025) malam menyebabkan Bendung Katulampa berstatus siaga tiga.

Yohan menyebut, banjir paling banyak terjadi di Jakarta Timur dengan total 17 RT terdampak, sementara 2 RT lainnya berada di Jakarta Selatan.

Debanyak dua RT di Kelurahan Pejaten Timur terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 40 sentimeter akibat luapan Kali Ciliwung.

Sementara di Jakarta Timur, lima RT di Kelurahan Bidara Cina terendam air setinggi 80–100 sentimeter.

Empat RT di Kelurahan Kampung Melayu mengalami banjir hingga 125 sentimeter akibat luapan Kali Ciliwung.

Lima RT di Cawang terendam air setinggi 80 sentimeter.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved