Kriminalitas
Sadis, Ibu Hamil Ditodong Celurit-Terjatuh Ketika Motornya Direbut Gerombolan Begal di Mustikajaya
Ibu Hamil Ditodong Celurit hingga Terjatuh Ketika Sepeda Motornya Direbut Gerombolan Begal di Mustikajaya. Berikut selengkapnya
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, MUSTIKAJAYA - Seorang ibu hamil menjadi korban gerombolan begal di Jalan WR Supratman, Mustikajaya, Kota Bekasi pada Selasa (8/3/2022) pagi.
Aksi kawasan begal ini pun juga sempat terekam CCTV.
Bahkan rekaman CCTV itu pun viral di beberapa media sosial. Aksi ini pun membuat kendaraan korban pun raib dibawa oleh para pelaku.
Berdasarkan video yang beredar terlihat seorang wanita yang diketahui bernama Siska mengendarai sepeda motor.
Tiba-tiba di lokasi kejadian, wanita itu dipepet oleh tiga kendaraan bermotor.
Nampak wanita itu pun terjatuh sebelum akhirnya kendaraan korban diambil pelaku.
Diungkapkan Siska peristiwa yang menimpanya itu berawal ketika dirinya berangkat untuk bekerja, saat itu kurang sekitar pukul 05.00 WIB.
Dalam perjalanan pun Siska mengaku tak merasa ada yang membuntuti.
"Posisi saya sedang berangkat kerja. Saya tidak merasa kalau diikutin motor. Bahkan kejadiannya cukup singkat, tiba-tiba salah satu pengendara langsung mepet dan mengambil kunci motor korban," kata Siska dikonfirmasi, Rabu (9/3/2022).
Diungkapkan Siska, ketika pelaku memepet korban dan berhasil mengambil kunci kendaraan korban, kendaraan yang dikendarai oleh siska pun sempat mati.
Lalu salah satu pengendara lainnya pun mendorong korban hingga akhirnya tersungkur.
Baca juga: Warga Brebes Ditemukan Tewas Terlentang di Depan Gudang, Kapolsek Cigudeg : Diduga Sakit
Baca juga: Gembong Warsono Akui Anggota Fraksi PDIP Dipanggil KPK Soal Kasus Dugaan Korupsi Formula E
Saat mengetahui korban tersungkur, salah satu pelaku pun langsung mengambil alih kendaraan korban.
Setelah berhasil menguasai kendaraan korban, para pelaku pun langsung membawa kabur sepeda motor korban.
"Mereka langsung dorong saya sehingga motor roboh dan saya terlempar ke pinggir jalan. Salah satu pelaku langsung diriin motor sayang dan langsung tancep gas," katanya.
Ketika itu menurut Siska para pelaku dilengkapi senjata tajam, bahkan salah satu pelaku menodongkan celurit ke arahkan sebagai isyarat agar tidak melawan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/depok/foto/bank/originals/Ilustrasi-Begal-1.jpg)