Berita UI

Guru Besar FIB UI Ungkap Kegagalpahaman dalam Menentukan Siapa yang Disebut Budayawan

Penulis: dodi hasanuddin
Editor: dodi hasanuddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Guru Besar FIB UI Ungkap Kegagalpahaman dalam Menentukan Siapa yang Disebut Budayawan

Ia merupakan dosen di Departemen Kewilayahan FIB UI dan Program Studi Arab FIB UI.

Ia juga merupakan Anggota Dewan Senat Akademik FIB UI periode 2022–2023, Ketua Departemen Kewilayahan FIB UI periode 2016–2018, Ketua Program Studi Arab FIB UI periode 2004–2008, dan Koordinator Program D3 Arab FIB UI periode 2000–2004.

Beberapa karya ilmiahnya yang pernah diterbitkan, antara lain A Critical Reading of Arabic Internet Memes against Patriarchal Systems (2021), Humor and Language Error Arabic-English Informative Discourse (2021), dan Variations of Arabic Language in Indonesia (2019).

Selanjutnya adalah The Activities of Arab Women in the Field of Literature (2019), dan Understanding the Characteristics of Indonesian Humourous Riddles (2019). Dua bukunya yang terbit pada 2022, yaitu Analyzing Humor dan Arabic Humanities, kini telah diterjemahkan dalam beberapa bahasa (Spanyol, Itali, Jerman, Rusia, Portugis, Perancis) dan dipasarkan di negara-negara Eropa.