Lebaran 2025

Idul Fitri 1446 Hijriah, Penjual Kembang di TPU Pondok Rajeg Raup Cuan Puluhan Juta

Mulyani, salah satu penjual kembang, mengaku mendapat banyak pembeli pada Lebaran hari pertama ini.

Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
TribunnewsDepok.com/Hironimus Rama
ZIARAH KUBUR - Mulyani, salah satu penjual kembang di TPU Pondok Rajeg, Kelurahan Tengah, Kecamatan Cibinong saat ditemui pada Senin (31/3/2025). 

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Ribuan warga Kabupaten Bogor memadati Taman Pemakaman Umum (TPU) Pondok Rajeg di Kelurahan Tengah, Kecamatan Cibinong pada hari raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Senin (31/3/2025).

Mereka datang untuk berziarah ke makam anggota keluarga yang telah meninggal.

Momen ziarah kubur ini dimanfaatkan oleh para penjual kembang di TPU Pondok Rajeg untuk meraup cuan atau keuntungan.

Para penjual kembang ini menjual berbagai bahan untuk keperluan ziarah kubur, mulai dari bunga tabur hingga air mawar.

Mulyani, salah satu penjual kembang, mengaku mendapat banyak pembeli pada Lebaran hari pertama ini.

Baca juga: Usai Salat Idul Fitri 1446 Hijriah, Warga Bogor Penuhi TPU Pondok Rajeg Cibinong

"Lebaran hari pertama biasanya pengunjung makam banyak sehingga jualan laku. Kalau hari kedua sudah mulai berkurang," kata Mulyani di Cibinong, Senin (31/3/2025).

Dia menjelaskan para penjual kembang bisa meraup pendapatan juta rupiah dari penjualan kembang selama Lebaran.

"Kalau tahun kemarin, satu meja lapak bisa dapat Rp 15 juta. Tahun ini kayaknya agak berkurang," papar Mulyani.

Dia mengungkapkan penjual kembang bjsa meraup Rp 1 juta hingga Rp 2 juta selama periode Lebaran.

"Itu pendapatan kotor sebelum dikurangi pembelian kembang dan daun pandan," bebernya.

Baca juga: Angkot di Puncak Bogor Tidak Beroperasi Selama Libur Lebaran, Wisatawan Bisa Gunakan Ojol

Mulyani menjual satu bungkus kembang seharga Rp 10.000. 

Sementara air mawar dijual Rp 27.000 hingga Rp 30.000 per krat.

"Tahun ini penjual makin banyak. Jadi pendapatan yang diraih kayaknya akan berkurang," imbuhnya.

Penjual kembang lainnya, Dian (25), mengaku penjualan pada hari pertama Lebaran 2025 cukup banyak.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved