Pilkada Depok

Imam Budi Hartono-Ririn Berpotensi Lawan Kotak Kosong di Pilkada Kota Depok 2024

Pengamat politik dari Lembaga Studi Visi Nusantara, Yusfitriadi, mengatakan Pilkada Kota Depok 2024 berpeluang hanya diikuti satu pasangan calon.

|
Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
Tribunnewsdepok.com/Hironimus Rama
Imam Budi Hartono dari PKS dan Ririn Farabi dari Partai Golkar saat ditemui di Grab d Depok City, Pancoran Mas, Depok, beberapa waktu lalu. 

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS - Satu bulan menjelang pendaftaran pasangan calon pada Pemilihan Kepqla Daerah (Pilkada) 2024, eskalasi politik di Kota Depok tidak begitu kuat dinamikanya.

Pasalnya, sampai saat ini hanya satu pasangan calon (paslon) saja yang sudah memastikan mengantongi surat tugas dari DPP (Dewan Pimpinan Pusat) partai masing-masing yaitu Imam Budi Hartono dari PKS dan Ririn Farabi dari Partai Golkar.

Selain dua nama itu belum ada sosok lain yang sudah mendapatkan surat tugas dari partai manapun.

Melihat dinamika ini, pengamat politik dari Lembaga Studi Visi Nusantara, Yusfitriadi, mengatakan Pilkada Kota Depok 2024 berpeluang hanya diikuti satu pasangan calon.

Baca juga: Imam Budi Hartono Tak Tergoyahkan di Pilkada Depok 2024 Versi KedaiKopi, 3 Masalah Ini Dituntaskan

"Pilkada kota depok berpotensi hanya diikuti oleh satu pasangan calon yang dihadapkan dengan kotak kosong," kata Yuafitriadi kepada wartawan Minggu (28/7/2024).

Dia menjelaskan Imam Budi Hartono (IBH) dan Ririn digadang-gadang akan dipasangkan pada pillkada Kota Depok mendatang.

Sementara Supian Suri yang cukup santer disebut-sebut akan melawan Imam Budi Hartono sampai saat ini belum mendapat rekomendasi partai manapun.

"Besar kemungkinan partai-partai tingkat lokal Kota Depok yang selama ini sudah menyatakan dukungannya terhadap supian suri hanyalah PHP (Pemberi Harapan Palsu), hanya sekedar kepentingan prakmatis dan transaksional," ujarnya.

Yusfitriadi menambahkan Partai Gerindra yang disebut-sebut akan mengusung Supian Suri sampai saat ini belum juga mendapat surat tugas dari DPP Partai Gerindra.

"Supian Suri juga sampai saat ini tidak didukung oleh tingkat elektabilitas yang memadai," paparnya.

Menurut Yusfitriadi, belum ada lembaga survei manapun yang menyatakan Supian Suri mempunyai elektabikitas yang layak untuk maju pada Pilkada Kota Depok 2024.

Padahal modal elektabilitas itulah salah satu yang menjadi pertimbangan DPP Partai Politik untuk mengeluarkan surat tugas atau surat rekomendasi.

"Supian Suri berpotensi tidak mendapatkan rekomendasi partai untuk mengusungnya. Jika kondisi ini terjadi, Pilkada Kota Depok berpotensi hanya diikuti oleh satu pasangan calon yang dihadapkan dengan kotak kosong," tandas Yusfitriadi.

Baca juga: Perhatian Terhadap Guru Ngaji Besar, Fortazi Dukung Imam Budi Hartono Maju Pilkada Depok 2024

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved