Pilkada 2024

Menyebut Imam Budi Hartono Sebagai Wali Kota, Muhammad Idris: Saya Keseleo

Dia mengaku tidak memikirkan dukungan untuk calon walikota yang akan maju dalam Pilkada 2024

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Vini Rizki Amelia
TribunnewsDepok.com/Hironimus Rama
Walikota Depok Muhammad Idris (tengah) saat ditemui usai pembukaan Pasar Rakyat Takbiran di Jalan Naming D Bothin, Kampung Lio, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS - Walikota Depok Muhammad Idris sempat menyapa wakilnya, Imam Budi Hartono, dengan sebutan Walikota pada Selasa (9/4/2024).

Momen itu terjadi dalam kegiatan pembukaan Pasar Rakyat Takbiran di Jalan Naming D Bothin, Kampung Lio, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok.

"Yang saya hormati pak Walikota Depok, pak Imam Budi Hartono, Ketua DPRD Kota Depo, pak Putra, dan jajaran Forkopimda," kata Idris mwngawali sambutannya di Kampung Lio, Selasa (9/4/2023).

Para undangan yang hadir dalam kegiatan ini sempat kaget dengan sapaan Idris terhadap Imam Budi Hartono sebagai Walikota Depok, termasuk awak media yang hadir.

Baca juga: Ribuan Personel Dirlantas Polda Metro Jaya Diterjunkan Diperbatasan Jakarta Pada Malam Takbiran

Namun saat dikonfirmasi apakah sapaan itu sebagai sinyal dukungan bagi Imam menuju Pemilihan Walikota Depok 2024, Idris mengelak.

"Saya ngomong gitu ya, saya keseleo berarti," kata Idris di Kampung Lio, Selasa (9/4/2024).

Dia mengaku tidak memikirkan dukungan untuk calon walikota yang akan maju dalam Pilkada 2024.

Baca juga: Buka Pasar Rakyat Takbiran di Kampung Lio, Muhammad Idris Harap Jadi Event Tahunan Kota Depok

"Saya sekarang konsentrasi untuk menyelesaikan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah)," ujar Idris.

Idris mengaku resah karena masa jabatannya aebagai walikota terpotong dengan adanya Pilkada Serentak pada November 2024.

"Seharusnya sampai 2026, saya harus mengejar tahun 2025 RPJMD selesai 100 persen karena itu janji kampanye," paparnya.

Baca juga: Korban Kecelakaan Maut di Tol Cikampek Waldan dan Jasmin Dikenal Soleh, Rajin Salat dan Hafiz Quran

Politisi PKS ini berharap siapapun yang terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Depok nanti tetap bisa melanjutkan program-program strategis yang sudah dibangun selama ini.

"Saya berharap Pilkada ini berjalan dengan baik, aman, dan nyaman, tidak ada hal yang tidak diinginkan," tutur Idris.

Tak hanya itu, Idris juga meminta seluruh ASN dan pejabat di Kota Depok agar fokus bekerja.

"Termasuk pak Imam, saya harapkan tetap bekerja sebagai Wakil Wali Kota sampai beliau mengundurkan diri," bebernya.

Baca juga: Lolox Ungkap Kondisi Babe Cabita Sebelum Meninggal Dunia, Dua Minggu Dirawat Sudah Tak Ada Harapan

Begitu pun dengan Sekda (Sekretaris Daerah) Supian Suri, Idris berharap tetap tunjukan kinerja terbaik.

"Saya nggak mau Sekda cawe-cawe, sementara kinerjanya tidak baik. Akan kami laporkan kalau tidak baik, semuanya harus profesional," imbuhnya.

Idris pun menekankan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) harus netral dan tidak ada keberpihakan.

"Kita harus mendukung pemimpin sampai selesai dan Walikota terpilih dilantik," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved