Mahasiswa UI
Kisah Kayla Aurelie Balqies Mahasiswa Vokasi UI yang Perkenalkan Budaya Indonesia di Eropa dan Asia
Kisah mahasiswa Vokasi UI Kayla Aurelie Balqiesyang perkenalkan budaya Indonesia di Eropa dan Asia.
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Kayla Aurelie Balqies, mahasiswa program studi (prodi) Akuntansi, Program Pendidikan Vokasi, Universitas Indonesia (UI) berhasil membawa beberapa tarian Indonesia di CHina.
Ia tampil bersama Liga Tari Mahasiswa UI Krida Budaya (LTMUIKB) pada gelaran Project Show Macau International Show Parade 2024 di Makau, China.
Acara yang dilaksanakan sejak 7 Februari hingga 13 Februari 2024 ini dilakukan dalam rangka memperingati Chinese New Year-The Year of Dragon dan menampilkan berbagai budaya dari mancanegara.
Baca juga: Inovasi Baru, 3 Mahasiswa UI Rancang Konstruksi Paddock di Sirkuit Mandalika dengan Biaya Murah
Beberapa di antaranya adalah Jerman, Italia, Thailand, Cina, Korea Selatan, Slowakia, Filipina, Prancis, dan lainnya.
Kayla dan LTMUIKB diundang event organizer International Show Parade untuk menjadi salah satu
pengisi acara di Makau tahun ini berkat perjalanan Misi Budaya dari Tim Krida Budaya UI pada 2023 di
Spanyol, Prancis, dan Italia.
Kayla menceritakan bahwa project show kali ini merupakan pengalaman yang mengesankan.
Baca juga: Perpustakaan UI Luncurkan Tugu Baca, Bisa Baca Ratusan Buku secara Gratis
Tim Krida Budaya UI membawakan dua tarian, yaitu Tari Selendang Dendang dan Tari Janger.
Tari Selendang Dendang merupakan tarian perpaduan budaya Betawi dan Tionghoa, sehingga kami ingin menunjukkan keragaman budaya Indonesia dengan akulturasi budaya Tionghoa.
Sedangkan, Tari Janger ditampilkan karena gerakan tari yang indah, serta kostum yang unik dan cantik.
Senang Sejak SD
Kayla mulai menekuni tarian tradisional sejak duduk di bangku SD hingga SMA dan sering mengikuti
berbagai perlombaan.
Saat kuliah di UI, Kayla pun bergabung dengan Krida Budaya UI.
Baca juga: Kesehatan Gigi Buruk Bikin Cepat Pikun, 90 Lansia Ikut Kuliah Umum Kedokteran Gigi UI
Selain dapat memperkenalkan tarian tradisional kepada khalayak umum, Krida Budaya UI menjadi salah satu wadah untuk berkembang dan mendorong dirinya dalam mengasah kemampuan menari.
Walau kecintaannya pada menari cukup menyita banyak waktu, namun Kayla memastikan hal tersebut
tidak mengganggu aktivitasnya sebagai mahasiswa.
“Untuk kegiatan akademik, baik belajar di kelas atau magang, saya komitmen lakukan di satu minggu hari kuliah. Seluruh tugas yang diberikan oleh dosen, saya catat dan saya kerjakan satu persatu sesuai urutan tenggat waktu. Sementara untuk kegiatan nonakademik, saya sediakan waktu di akhir pekan,” kata Kayla.
Baca juga: Diikuti 1.800 Tokoh, UI Buka Peluang Kerja Sama dengan Mitra Asia, Amerika, Eropa, dan Australia
Ia menambahkan bahwa pencapaian kali ini merupakan awal perjalanannya untuk terus mendalami hobi menari tarian tradisionalnya.
Kemudian agar pengalaman tersebut dapat menginspirasi banyak orang dan memberikan pemahaman bahwa keindahan Indonesia dapat dilihat dari berbagai aspek, mulai dari keanekaragaman alam hingga kekayaan budaya, seperti tari tradisional.
Sementara itu, Kayla juga memiliki pengalaman tampil di kegiatan internasional lainnya saat menjadi
salah satu delegasi dari Indonesia, mewakili UI dalam kegiatan ASEAN Youth Cultural Forum (AYCF)
pada 14-19 Mei 2023 lalu.
Baca juga: UI Bersama Perguruan Tinggi Lain Bertekad Jadikan Kebudayaan Salah Satu Kekuatan Indonesia
AYCF merupakan salah satu kegiatan ASEAN University Network (AUN) kepemudaan yang dirancang untuk menangkap esensi warisan budaya ASEAN, pengaruh dan perkembangannya, guna meningkatkan pemahaman dan apresiasi yang lebih baik terhadap negaranegara ASEAN.
Pada tahun 2023, UI didapuk menjadi tuan rumah dan Krida Budaya UI pun turut hadir sebagai salah satu delegasi tari dari Indonesia.
Pada kegiatan tersebut, Kayla dan tim Krida Budaya UI menampilkan Tari Burung Hong.
Direktur Program Pendidikan Vokasi UI, Padang Wicaksono, S.E., Ph.D, mengapresiasi pencapaian yang
diraih Kayla.
Menurutnya, keikutsertaan Kayla bersama Tim Krida Budaya UI menjadi salah satu misi memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia.
Padang berharap agar pengalaman ini memberikan kesan positif kepada Kayla, seperti berjejaring dengan masyarakat dunia dan terus mengharumkan nama UI, serta Indonesia.
Mahasiswa FKG UI Raih Berbagai Penghargaan di Ajang Bandung Perio Academy 2.0 |
![]() |
---|
Mahasiswa Internasional FIA UI Cerita Budaya Ramadan dan Lebaran di Tanzania |
![]() |
---|
14 Mahasiswa dari Kampus Ternama asal Jepang dan Thailand Belajar LIntas Budaya di UI |
![]() |
---|
Mahasiswa FTUI Juara 2 Ajang International Petroleum Technology Conference 2025 di Malaysia |
![]() |
---|
Hadirkan Inovasi Proyek GoKils Mahasiswa Vokasi UI International Youth Excursion |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.