Pemilu 2024

Tim Kerja Strategis Prabowo-Gibran Apresiasi Dukungan Generasi Muda Indonesia untuk Menangkan 02

Bahlil juga mengapresiasi dukungan kepada generasi muda Indonesia yang telah ikut memenangkn Prabowo-Gibran.

Editor: murtopo
istimewa
Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo-Gibran saat foto bersama dengan Ketua Tim Kerja Strategis (TKS) Prabowo-Gibran, Bahlil Lahadalia dalam acara kampanye akbar di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (27/1/2024). 

Senada diungkapkan, Koordinator Nasional Penerus Negeri Muhammad Pradana Indraputra.

Pada kesempatan terpisah, Pradana mengatakan partisipasi anak muda dalam kontestasi ini sangat berperan penting bagi kemenangan Prabowo-Gibran.

“Kalau kita lihat by data kan pemilih paling banyak anak muda ya dan memang kami dari relawan anak negeri ini kan fokus di anak muda. Mudah-mudahan jadi gambaran tersendiri hasil kerja baik dan kerja keras kami di 02 dalam meraih dan merangkul anak-anak muda di Indonesia,” jelas Pradana.

Lampaui Kemenangan Jokowi-Ma’ruf di Pilpres 2019

Tim Kerja Strategis (TKS) Prabowo-Gibran juga tak menyangka, kemenangan paslon tersebut dalam mekanisme quick count begitu tinggi.

Ketua TKS Prabowo-Gibran, Bahlil Lahadalia mengaku tidak pernah menyangka Prabowo-Gibran bisa mendapat suara lebih dari 58 persen.

Karena menurut perhitungannya, maksimal suara yang bisa dicapai Prabowo-Gibran adalah 54 persen.

“Jujur ini menjadi suatu yang luar biasa dan kami sendiri kaget karena target kami maksimal 54 persen, kami fair target kami segitu,” ujar Bahlil kepada wartawan pada Rabu (14/2/2024) malam.

Selain itu, kata Bahlil, capaian Prabowo-Gibran dalam versi hitung cepat dari berbagai lembaga survei tersebut juga melebihi angka yang pernah diperoleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menang pada Pilpres 2019.

Kala itu Indonesia memiliki dua paslon putra terbaik bangsa yakni Jokowi-KH. Ma’ruf Amn dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, di mana Jokowi berhasil unggul dengan raihan 55,5 persen suara.

“Dengan hitungan kami kerja angka (target menang) kami 54 persen, dan itu angka tidak sedikit. Pak Jokowi di Pemilu 2019, unggul 55,5 persen, itu head-to-head (berhadapan langsung dengan satu kandidat lainnya), beda dengan Pilpres 2024 yang lebih ketat dengan tiga calon,” kata Bahlil.

Menteri Investasi RI ini menyambut baik hasil quick count yang dilaksanakan berbagai lembaga survei sebagai kemenangan bersama rakyat Indonesia.

Pada beberapa survei tersebut, Prabowo-Gibran unggul di atas 54 persen lebih suara.

“Ini kemenangan kita bersama sebagai rakyat Indonesia dalam pesta demokrasi negeri ini. Ini kan suara rakyat nggak bisa kita bendung,” imbuhnya.

Bahlil juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak termasuk para relawan yang telah mendukung kemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024 ini.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved