Latihan Soal IPA SMP Kelas 8 Tentang Cahaya Lengkap dengan Kunci Jawabannya

TRIBUNNEWSDEPOK.COM -- Berikut ini latihan soal IPA SMP kelas 8 tentang cahaya lengkap dengan kunci jawabannya.

Kumpulan latihan soal IPA ini bisa dijadikan teman latihan bagi siswa yang ingin belajar mandiri di rumah.

Belajar mandiri di rumah dengan menjawab latihan soal cukup efektif untuk menambah kemampuan siswa dalam menghadapi ulangan harian dan ujian sekolah.

Kumpulan latihan soal IPA ini juga bisa membantu orangtua untuk membimbing putra-putrinya belajar mandiri di rumah.

Diharapkan para sisiwa menjawab seluruh soal secara mandiri sebelum mencocokknya dengan kunci jawaban yang tersedia.

Sebelum masuk ke latihan soal ada baiknya kita mengulas sedikit tentang cahaya dan sifat-sifatnya.

Adapun sifat-sifat cahaya adalah sebagai berikut:

1. Merambat Lurus

Cahaya akan senantiasa merambat lurus dengan kecepatan 3 x 108 m/s.

Untuk membuktikannya, cobalah nyalakan senter. Jika diperhatikan, berkas cahaya dari senter akan berbentuk garis lurus.

2. Mampu Menembus Benda Bening

Benda bening seperti kaca mampu ditembus oleh cahaya.

Cahaya yang masuk melalui benda bening akan diteruskan sepenuhnya. Artinya, tidak ada yang dipantulkan.

Sifat cahaya tersebut dimanfaatkan untuk membuat lampu. Jika diperhatikan, bohlam memiliki permukaan bening, sehingga cahaya lampu bisa diteruskan ke ruangan.

3. Mengalami Pemantulan (Refleksi)

Saat melewati suatu penghalang seperti kayu, tembok, atau besi, cahaya tidak akan diteruskan, melainkan dipantulkan.

Berdasarkan bentuk pantulannya, pemantulan dibagi menjadi dua, yaitu pemantulan teratur dan baur.

Pemantulan teratur terjadi jika seberkas cahaya melewati benda yang permukaannya rata, misalnya cermin.

Sedangkan pemantulan baur akan terjadi jika seberkas cahaya melewati bidang yang tidak rata, misalnya kayu, batu bata, dan sebagainya.

4. Mengalami Pembiasan (Refraksi)

Pernahkah kamu melihat pensil yang seolah-olah patah saat sebagian dicelupkan ke dalam air?

Hal itu karena cahaya melalui dua medium yang berbeda, yaitu dari udara ke air.
Seperti diketahui bahwa air dan udara memiliki indeks bias yang berbeda.

Jika seberkas cahaya melalui dua medium yang berbeda indeks biasnya, maka kecepatan cahaya juga akan berbeda.

Perbedaan kecepatan cahaya itulah yang membuat seolah-olah pensil terlihat patah.
Peristiwa itu disebut sebagai pembiasan cahaya.

5. Mengalami Penguraian (Dispersi)

Dispersi merupakan peristiwa terurainya cahaya polikromatik (putih) menjadi monokromatik (merah-ungu).

Sebagai contoh pelangi dihasilkan oleh adanya peristiwa dispersi.

Cahaya matahari yang bersifat polikromatik dibiaskan oleh tetes air hujan yang ada di atmosfer dengan sudut yang berbeda-beda.

Akibatnya, warna polikromatik dari cahaya matahari akan terurai menjadi monokromatik.

Nah, warna-warna monokromatik tersebut nantinya akan memantul di belakang tetesan air hujan yang berbentuk speris dan membentuk pelangi.

6. Mengalami Pelenturan (Difraksi)

Difraksi adalah pembelokan arah rambat cahaya saat dilewatkan pada celah sempit. Cahaya yang terdifraksi akan membentuk daerah gelap dan terang.

7. Memiliki Energi

Saat berjemur di bawah terik Matahari dalam waktu yang cukup lama kulit kita terasa panas.

Panas atau kalor yang diterima oleh kulit menunjukkan bahwa cahaya memiliki energi berupa energi kalor.

8. Mampu Merambat Tanpa Medium

Cahaya mampu merambat di ruang hampa sekalipun. Contohnya, cahaya Matahari yang sampai ke Bumi.

Untuk sampai ke Bumi, cahaya Matahari harus melalui ruang hampa di luar angkasa.
Jika cahaya tidak bisa merambat di ruang hampa, Matahari juga tidak akan pernah bisa sampai ke Bumi.

9. Bersifat Dualisme

Cahaya bersifat dualisme. Artinya, bisa disebut sebagai gelombang maupun partikel.

Cahaya bisa disebut sebagai gelombang karena memiliki panjang gelombang.

Meski demikian, seorang ilmuwan asal Amerika, Arthur Compton, menemukan bahwa cahaya tersusun atas partikel. Hal itu dibuktikan dengan tumbukan antara partikel penyusun cahaya dengan elektron.

10. Dipancarkan Dalam Bentuk Radiasi

Radiasi merupakan energi yang dipancarkan dalam bentuk gelombang atau kalor.

Itu mengapa kita merasa panas saat bersentuhan dengan cahaya, baik cahaya Matahari, lampu, laser berdaya tinggi, dan sebagainya.

Adanya radiasi ini seolah membuktikan bahwa cahaya memiliki energi dalam bentuk panas.

Lensa dan Mata Manusia

Mata manusia juga memiliki lensa alami yang berfungsi untuk memfokuskan cahaya pada retina. Lensa mata dapat berubah bentuk untuk melihat objek dengan jelas.

Bagian-bagian Mata Manusia

Mata manusia terdiri dari beberapa bagian yang memiliki peran penting dalam proses penglihatan.

Bagian-bagian tersebut meliputi kornea, iris, lensa, vitreous, retina, dan titik buta.

Kornea

Kornea merupakan selaput bening tipis yang berada pada bagian luar indera penglihatan.

Kornea berfungsi untuk menerima dan meneruskan cahaya yang masuk ke mata serta melindungi bagian dalam indera penglihatan ini.

Sklera

Sklera merupakan bagian dinding mata yang berwarna putih.

Tebalnya rata-rata 1 milimeter tetapi pada irensi otot, menebal menjadi 3 milimeter.

Pupil

Pupil merupakan bagian indera penglihatan yang berupa celah sempit berbentuk lingkaran.

Fungsi pupil adalah mengatur cahaya yang masuk ke dalam mata.

Pupil dapat mengecil ketika cahaya sedikit atau saat kita berada di tempat agak gelap dan membesar ketika cahaya banyak atau saat kita berada di tempat terang.

Iris

Iris adalah bagian lainnya yang tersusun dari otot melingkar yang dapat berkontraksi dan relaksasi.

Hal ini yang membuat pupil dapat membesar dan mengecil.

Iris merupakan bagian yang memberikan warna pada mata seseorang seperti warna coklat, hitam, biru, atau warna lainnya.

Lensa

Lensa mata adalah bagian mata transparan yang berbentuk bikonveks dan terletak di belakang pupil.

Fungsi lensa adalah mengatur pembiasan cahaya dan pembentukan bayangan pada retina dengan cara mengubah bentuknya menjadi memimipih atau mencembung.

Retina

Retina merupakan tempat terbentuknya bayangan. Retina mengandung sel-sel yang peka terhadap cahaya.

Choroid

Choroid adalah bagian mata yang berfungsi mencegah refleksi internal berkas cahaya.

Saraf optik

Saraf yang memasuki sel tali dan kerucut dalam retina, untuk menuju ke otak.

Setelah mengetahui sifat-sifat cahaya mari kita mengisi soal latihan yang tersedia.

Berikut ini latihan soal pilihan ganda tentang cahaya seperti dilansir dari latihansoalonline.com.

1. Bagian mata yang berfungsi mengatur intensitas cahaya yang masuk adalah..

A. iris

B. lensa mata

C. pupil

D. retina

Jawaban:C

2. Sifat bayangan pada cermin datar adalah…

A. maya,tegak,diperbesar

B. maya,tegak,sama besar

C. maya,tegak,diperkecil

D. nyata,terbalik,diperkecil

Jawaban:B

3. Berikut yang bukan sifat cahaya adalah …

A. Merambat lurus

B. Dapat dipantulakn

C. Merambat melalui medium

D. Dapat dibiaskan

Jawaban:C

4. Pelangi merupakan salah satu peristiwa yang menunjukkan bahwa cahaya memiliki sifat ….

A. cahaya tampak

B. cahaya merambat lurus

C. cahaya dipantulkan

D. cahaya dibiaskan

Jawaban:D

5. Bagian mata yang mengatur jumlah cahaya yang masuk ke dalam mata adalah ….

A. iris

B. pupil

C. kornea

D. saraf mata

Jawaban:A

6.

Pada gambar diatas pensil dimasukan ke dalam gelas berisi air membuat pensil terlihat bengkok. Hal tersebut merupakan peristiwa..

A. pemantulan cahaya

B. pembiasan cahaya

C. pembesaran bayangan

D. pembengkokan cahaya

Jawaban:B

7. Cacat mata yang tidak dapat melihat benda yang jaraknya dekat adalah..

A. miopi

B. emetropi

C. hipermetropi

D. pesbiopi

Jawaban:C

8. Titik dekat yang dapat dilihat mata normal adalah…

A. 20cm

B. 25cm

C. 27cm

D. 30cm

Jawaban:B

9. Kemampuan lensa mata untuk menipis atau menebal sesuai dengan jarak benda yang dilihat disebut…

A. pembiasan

B. daya akomodasi

C. kekuatan lensaa

D. indeks bias

Jawaban:B

10. Alat optik yang memiliki lensa cembung sehingga dapat membantu mendekatkan objek ke mata serta membantu untuk melihat benda yang kecil adalah?

A. Lup

B. Teropong

C. Teleskop

D. Mikroskop

Jawaban:A

11. Kacamata berlensa cekung digunakan untuk membantu penderita..

A. miopi

B. emetropi

C. hipermetropi

D. pesbiopi

Jawaban:A

12. Mata dapat melihat benda dekat dan jauh karena ….

A. lensa bisa bergerak maju-mundur

B. retina bisa berwarna-warni

C. pupil bisa melebar dan menyempit

D. lensa bisa mencembung dan memipih

Jawaban:D