Pemilu 2024
Ini 10 Provinsi yang Dicurigai Rawan oleh Bawaslu Terkait Netralitas ASN di Pemilu 2024
Lolly Suhenty pihaknya berharap pemerintah daerah di sepuluh provinsi dengan potensi kerawanan tertinggi soal netralitas ASN melakukan pencegahan
Laporan wartawan wartakotalive.com Yolanda Putri Dewanti
TRIBUNEWSDEPOK.COM, JAKARTA -- Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Lolly Suhenty menjelaskan terdapat sepuluh provinsi yang berpotensi kerawanan netralitas aparatur sipil negara (ASN) dalam Pemilu 2024.
Adapun sepuluh provinsi itu di antaranya Maluku Utara (Malut), Sulawesi Utara (Sulut), Banten, Sulawesi Selatan (Sulsel), Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Timur (Kaltim), Jawa Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Gorontalo, dan Lampung.
"Inilah posisi provinsi yang kerawanannya tinggi, maka pada sepuluh provinsi ini pastikan upaya pencegahannya tepat," ucap Lolly Suhenty melalui keterangan tertulisnya dikutip, Minggu (24/9/2023).
Baca juga: Jelang Masa Kampanye, Bawaslu Kota Depok Mulai Sosialisasikan Aturan Kampanye
Lolly Suhenty pihaknya berharap pemerintah daerah di sepuluh provinsi dengan potensi kerawanan tertinggi soal netralitas ASN melakukan pencegahan dengan ketat.
Salah satu pencegahan dapat dilakukan dengan komunikasi yang baik.
"Pencegahan ini dikencangkan tidak boleh berjarak di pemerintahan, baik yang ada di provinsi maupun kabupaten/kota. Alasannya, upaya pencegahan yang baik yaitu dengan membangunnya melalui komunikasi yang bertujuan mencegah pelanggaran," tutup dia. (m27)
Baca juga: Bawaslu Kapupaten/Kota Diminta Tegas, Copot Alat Peraga Kampanye yang Melanggar Aturan
Resmi Ditetapkan KPU, Berikut Daftar 50 Anggota DPRD Kota Depok Terpilih Periode 2024-2029 |
![]() |
---|
Pasca Putusan MK, PKS Belum Bicarakan Sikap Oposisi atau Koalisi dengan Pemerintahan Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
Prabowo Ditetapkan Sebagai Presiden RI Terpilih, Begini Tangapan Titiek Soeharto |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran Kenakan Kemeja Putih Jelang Ditetapkan Sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024. |
![]() |
---|
Din Syamsuddin Yakin Ada Intervensi Jokowi kepada Mahkamah Konstitusi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.