Depok Hari Ini

Imam Budi Hartono Berharap Pelatihan Kerja dari Disnaker Kota Depok Dapat Kurangi Pengangguran

narasumber pelatihan berasal dari Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang telah terakreditasi

TribunnewsDepok.com/dok. Diskominfo Kota Depok
Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono memberikan sambutan dalam Pelatihan Kerja Semester II yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok, Selasa (27/6/2023). 
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - Dalam agendanya menghadiri Pelatihan Kerja Semester II yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok.
Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono memberikan motivasi kepada para peserta pelatihan.
Kepada mereka, Ketua DPD PKS Kota Depok ini membeberkan pentingnya memanfaatkan waktu untuk membahagiakan orang lain terutama diri sendiri.
Mantan Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat ini mengajak peserta menggunakan waktu dengan baik, sebab, katanya, waktu tidak akan kembali.

 

Baca juga: Program Sekoper Cinta 2023 di Bojongsari, Imam Budi Hartono Berharap Tingkatkan Ketahanan Keluarga

"Manfaatkan kesempatan pelatihan ini untuk menimba ilmu yang kemudian dapat digunakan dalam membuka usaha atau bekerja pada perusahaan agar nantinya diri sendiri dan orang lain dapat merasa bahagia," tuturnya seperti dilansir dari situs resmi Pemkot Depok, Selasa (27/6/2023).
Pelatihan ini dikatakan Imam sebagai upaya efektif yang dilakukan Disnaker Kota Depok dalam menunjang kewirausahaan bagi mereka yang ingin berusaha.
Selain itu, juga dapat menjadi bekal bagi yang ingin melamar pekerjaan. 
"Mudah-mudahan pelatihan kerja ini bisa mengurangi pengangguran di Kota Depok, karena dapat meningkatkan kompetensi dan keahlian masyarakat," paparnya. 
Sementara itu, Kepala Disnaker Kota Depok Sidik Mulyono mengatakan, pelatihan ini terdiri dari beberapa jenis.
Antara lain desain grafis, multimedia, programer, akuntansi, perpajakan, kelistrikan, pengelasan, perbengkelan roda dua, dan penyelia halal. 
Dikatakannya, narasumber pelatihan berasal dari Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang telah terakreditasi. 
Selain itu juga dengan pengajar dan instruktur yang memiliki sertifikasi metodologi dan kompetensi atau profesi. 
"Sehingga harapan kami para peserta dapat memiliki keterampilan dan keahlian sebagai bekal bekerja maupun peluang berusaha," tuturnya.
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved