Lula Kamal Dapat Restu Suami untuk Jadi Caleg di Pemilu 2024, Ini yang Diperjuangkannya Bersama PAN

Laporan Wartawan Wartakotalive.com,  Ikhwana Mutuah Mico

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CILANDAK - Fenomena partai politik mengusung artis sebagai calon anggota legislatif dalam rangka pemilu serentak 2024 nanti, bukan hal yang luar biasa.

Pasalnya, tiap-tiap momen pemilu nama-nama artis tak sedikit yang mencalonkan diri untuk menjadi wakil rakyat.

Melihat fenomena itu, banyak pertanyaan tentang para caleg selebritis ini apakah mampu bekerja atau hanya menjual nama besarnya.

Apalagi bakal caleg dari kalangan selebriti lebih memiliki nama besar, ketimbang kader sendiri yang tak dikenal luas oleh masyarakat.

Membahas itu, Wartakotalive.com dapat kesempatan untuk berbincang langsung dengan caleg artis dari Partai Amanat Nasional, Lula Kamal.

Baca juga: Artis Senior dari Doyok, Tarzan hingga Roy Marten Ikut Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo Jadi Presiden

Wanita yang kini berhijab itu bercerita bahwa sebagai artis dirinya sudah tak asing dengan dunia politik Indonesia.

Sebelum menjadi presenter kesehatan, ternyata Lula justru sering menjadi pemandu acara politik.

"Saya banyak bawa acara politik (sehingga politik bukan lagi hal asing untuknya)," ucap Lula Kamal saat ditemui Wartakotalive.com di Nanny's Pavillon, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (24/5/2023).

Tawaran untuk menjadi seorang caleg ternyata tak hanya didapatkan olehnya baru-baru ini.

Banyak tawaran dari partai politik tiap tahun-tahun pemilu untuk mencalonkannya sebagai caleg.

Baca juga: Al Ghazali Akui Gabung ke Partai Gerindra karena Sang Ayah, Siap Jadi Caleg?

"Sebetulnya kalau ditanya buat nyaleg udah tiap pemilu. Pasti banyak partai yang ngajak, dipinang," kata Lula Kamal.

Usut punya usut, saat itu Lula Kamal tak bisa terjun ke dunia politik karena tak dapat restu dari suami, Andi Mulyadi.

"Gak tau kenapa, suami gak ngasih, gatau sih, kalau perempuan gak ada ridho susah  nih," wanita yang saat ditemui tengah menggunakan blazer biru itu.

"Jadi mau gimana juga (gak bisa)," imbuhnya.

Baca juga: Sering Dengar Keluhan WNI di Luar Negeri Alasan Uya Kuya Maju Jadi Caleg DPR RI 2024

Sampai akhirnya, restu muncul dari tangan suaminya untuk Lula Kamal bisa menjadi caleg di pemilu 2024 mendatang.

"Gatau gimana tahun ini, dia yang mulai.. dia nanya 'masih mau ga?' beneran nih,  yaudah deh saya ijinkan bismillah kata suami," ucap wanita yang juga berprofesi sebagai dokter itu.

Banyak perjuangan yang sudah tercatat di pikiran Lula Kamal saat ini.

Paling utama, soal keresahannya di dunia kesehatan yang ingin dibenahinya dengan menjadi seorang wakil rakyat.

"Kita maju.. udah ada di kepala kita yang mau diperjuangkan, saya dari bidang kesehatan, banyak yang perlu diperjuangkan," kata Lula Kamal.

Baca juga: Arzeti Bilbina Siap Jadi Caleg Lagi Tahun 2024, Minta Keikhlasan Suami dan Anaknya

"Termasuk barang kali persoalan anak - anak berkebutuhan khusus, ah masih banyak yang pengen kita kejar masa gak punya si," sambungnya lagi.

Tak hanya soal kesehatan, banyak keresahannya seperti ingin berjuang soal pendidikan bangsa.

"Pendidikan gimana, sampai sini bangsa Indonesia gak ramah lagi, gak sopan lagi gak santun lagi," ujar Lula Kamal.

"Ini yang buat saya resah. Kita harus sama-sama 'ayok perempuan, sama-sama kita ngingetin sama bangsa ini, kita bangsa hebat', jangan jadi bangsa hebat akhlak ketinggalan," ujarnya lagi.

Masuk menjadi seorang caleg, ternyata Lula Kamal tak hanya diminta masuk oleh satu partai.

Tentunya, harus ada satu yang dipilih olehnya untuk maju menjadi seorang Caleg.

Baca juga: Reza Artamevia Ikut "Nyaleg" Lewat Partai Nasdem, Ingin Berguna untuk Masyarakat Indonesia

Hingga akhirnya, Lula Kamal berlabuh kepada PAN.

"Ini partai gak cuma satu sebenernya, tapi tetep yang kira-kira paling pas buat kita," kata pemain film 'My Idiot Brother' itu.

Saat ditanya partai apa saja yang sudah memintanya, Lula Kamal memilih untuk merahasiakannya.

"Saya gak boleh sebutin, dikira sombong, yang pasti akhirnya berlabuh di PAN," kata wanita berumur 53 tahun itu.

Baca juga: Wow, Elly Sugigi Mau Nyaleg Gara-Gara Tak Laku Jadi Artis Setelah Berhijab

"Karena saya ngerasa ada gagasan, yang ini ditangkap baik, dikasih ruang berjuang, pokoknya kita berjuang, gagasan yang kamu mau apa, di PAN lebih menerima," sambungnya lagi.

Lebih lanjut, Lula Kamal juga membagikan soal kepahamanya soal dunia politik.

"Untuk kita yang ga terjun di politik praktis kan gak harus taktik mengikuti, barang kali belum di lingkaran saja," ucap wanita keturunan Arab itu.

Lula Kamal pun menjawab soal pengetahuannya tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD ART).

Sebelum dirinya masuk kedalam partai, ia sudah diberi pemahaman lebih dulu terkait hal itu.

Baca juga: Gagal Nyaleg Lewat Partai NasDem Tahun 2019, Vicky Shu Coba Peruntungan Pileg Tahun 2024?

"Sebelum masuk udah pasti mau gak mau, kita mesti tau partai dimana posisi dimana, Nah.. arahnya seperti apa, liat akhirnya seperti apa," ucap Lula Kamal 

Karena, jika AD ART yang tak sesuai dengannya, maka Lula Kamal tak akan lanjut untuk masuk kedalam sebuah partai.  

"Ada partai secara AD ART gak cocok buat saya, jadi saya mundur, tapi gak ada partai yang jelek," ujar Lula Kamal.

Soal visi dan misi, dirinya bersama partai pasti memiliki kesinambungan.

"Visi misi partai besar lah ya, lebih detail, tapi apa yang saya mau perjuangankan itu bisa sama partai," ujar pemain film 'Chika' itu.

"Saya mau memperjuangkan apa yang saya sebutin, partainya oke dan mau menyambut," imbuhnya lagi.

Sebagai seorang selebritis Lula Kamal menyebut jika dirinya tak lagi asing soal nyinyir demi nyinyir yang diberikan kepadanya.

Meskipun demikian, nyinyiran pedas itu juga dijadikannya sebagai perjuangan untuk dirinya.

"Jangan pernah bilang ini gak berjuang, mau duduk disana kan butuh perjuangan yang panjang. Dari sekarang sampe nanti hari pemilihan, itu butuh perjuangan yg panjang," kata wanita lulusan Kedokteran di Universitas Trisakti itu.

"Banyak orang yang bilang 'ngapain si cari gara-gara, apalagi ngomongin yang nyinyir yang bilang 'udah gak laku ya, gak dapet job ya'," ucapnya lagi 

Namun, Lula Kamal tak berkecil hati, justru dirinya langsung melakukan adu argumen agar nyinyiran tak mendasar hilang. 

"Kalau memang kita di jalan yang benar ga mikir macem-macem, kan ketaker juga sebetulnya, yang tiba-tiba kaya raya kan banyak juga udah pake rompi kuning Oren," ujar Lula.

"Jadi sebetulnya mesti dipikirkan kesana, intinya saya bukan orang yg bermewah - mewahan jadi gak repot, sampe saat ini insyaallah kedepannya juga gak silau sama yang begitu," kata Lula Kamal.

Kini, Lula Kamal sebagai seorang caleg akan berjuang untuk mendapatkan suara rakyat.

Meskipun dia seorang publik figur, dia yakin jika nama besar saja tak menjamin dirinya akan dipilih oleh rakyat. 

"Sekarang fokus untuk bisa duduk dulu, gagasan yang mau saya perjuangkan tadi akan saya perjuangan, itu harus terjadi dalam waktu 5 tahun kalo saya," kata ibu tiga anak itu.

"Tapi langkah pertama saya harus bisa duduk dulu, cara berpikir satu langkah, satu langkah. Sekarang berjuang dulu sampe disana, baru gagasan diperjuangkan, saya berharap bisa merangkul banyak orang disana," pungkasnya. (m30)