Pemilu 2024
PDIP Kota Depok Daftarkan 50 Bacaleg, Targetkan Minimal 13 Kursi DPRD Kota Depok
Pendaftaran dilakukan di KPU Kota Depok, Jalan Margonda No.379, Pondok Cina, Kecamatan Beji.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
Laporan Wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mendaftarkan 50 bakal calon anggota legislatif yang akan bertarung dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024 pada Kamis (11/5/2023).
Pendaftaran dilakukan di KPU Kota Depok, Jalan Margonda No.379, Pondok Cina, Kecamatan Beji.
Pantauan TribunnewsDepok.com, para caleg PDIP tiba di Kantor KPU Depok pada pukul 10.00 WIB.
Baca juga: Daftarkan Calegnya ke KPU untuk Pemilu 2024, PDIP Gelar Pawai Budaya
"Hari ini Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Depok telah menyerahkan 50 berkas pendaftaran bacaleg. Alhamdulilah, sudah diterima dengan baik oleh KPUD Kota Depok," kata Ketua DPC PDIP Kota Depok Hendrik Tangke Allo, Kamis (11/5/2023).
Dengan pendaftaran ini, lanjut dia, persiapan standar untuk Pileg 2024 sudah memenuhi syarat.
"Kedepan tinggal dibuka perbaikan-perbaikan jika ada kesalahan atau kekurangan berkas," tuturnya.
Baca juga: DPD PDI Perjuangan Jabar Sudah Tahu Kabar Dedi Mulyadi Mundur dari Golkar, Bakal Merapat ke PDIP?
Hendrik menjelaskan PDIP Kota Depok hadir di KPUD ini dengan mengusung tema budaya.
"Sebanyak 50 bacaleg hadir di sini dengan menggunakan busana adat. Kami ingin menunjukkan bahwa Depok ini adalah Indonesia dengan beragam budaya dan adat," ucapnya.
Melalui busana adat yang dikenakan para bacaleg ini, PDIP Depok ingin menunjukkan bahwa Kota Depok ini Bhineka Tunggal Ika.
"Ada banyak sekali perbedaan di sini. Tetapi bagi kami perbedaan ini harus menjadi kekuatan bagi kita untuk sama-sama membangun Depok yang lebih baik lagi," jelas Hendrik.
Selain itu, PDIP Kota Depok juga ingin menunjukkan diri sebagai anak-anak ideologis Soekarno.
"Salah satu pesan Trisakti Bung Karno adalah bagaimana kita berkepribadian dalam kebudayaan. Hari ini kami tunjukkan itu," tegas Hendrik
Meskipun tidak ada arak-arakan di jalan, lanjut dia, PDIP Kota Depok mau menunjukkan bahwa semua budaya di republik ini, dari Sabang sampai Merauke, ada di Kota Depok.
"Para bacaleg kami berasal dari berbagai latar belakang profesi. Ada guru, pengusaha UMKM, pengurus partai, tokoh agama, dokter, dan ustazah/ustaz," imbuhnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.