Kriminalitas
Ayah Kandung yang Sandera Anaknya di Depok Diduga ODGJ, Anggap Dirinya Anggota TNI
Negosiasi antara polisi dan pelaku sempat berjalan alot. Namun, pelaku terus melakukan penyanderaan terhadap anaknya di rumah.
Penulis: Ramadhan LQ | Editor: Umar Widodo
"Pada saat tim Jatanras sedang tangkap curanmor dan koordinasi Polsek Sukmajaya, dapat info terjadi penyanderaan," ujar Hengki, dalam keterangannya, Rabu (11/1/2023).
"Kasubdit Jatanras datang dan melihat situasi saat itu pisau sudah ditempelkan di leher, anak nangis," sambungnya.
Hengki menuturkan bahwa tim sniper kemudian didatangkan ke lokasi untuk berjaga-jaga.
"Apa perlu dilakukan diskresi penembakan kita belum tahu. Saat itu, kita nggak dapat gambaran siapa orang ini," kata Hengki.
"Kita sarankan situasi krisis itu perlu undang sniper, Gegana apa Brimob karena situasi saat itu," lanjut dia.
Negosiasi antara polisi dan pelaku sempat berjalan alot. Namun, pelaku terus melakukan penyanderaan terhadap anaknya di rumah.
Pelaku sambil menodongkan sangkur di leher anaknya yang terus menangis.
"Sempat dibujuk segala macam. Diantarkan rokok, tetap, disiapkan minum. Kita soft approach adiknya, tapi malah dimarahi, pakai ayat Al-Quran," kata Hengki.
"Anaknya terus nangis, dia nangisnya sampai jam 2 masih nangis terus. Baru tertidur jam 3," sambungnya.
Melihat polisi yang ada di lokasi, ucap Hengki, membuat pelaku kian beringas.
"Seperti orang gila. Jadi harus sama orang yang kenal, jadi sama adiknya yang biasa mijitin," ujar Hengki.
6 jam berjalan, ia mengatakan polisi akhirnya dapat masuk ke dalam rumah. Pelaku berhasil diamankan dan korban turut dievakuasi.
"Dia nggak tidur-tidur selama 6 jam, sambil ngerokok sambil pisau disimpan di lantai, sampai lengah begitu anak disimpan di sisi kiri, pisau diambil di kanan," ucap dia.
"Tim Brimob, Jatanras langsung serbu ke dalam akhirnya anaknya bisa diamankan," ujar Hengki.
Kini, polisi telah mengamankan pelaku serta anaknya di Polres Depok.
Adapun polisi turut berkoordinasi dengan pihak Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) guna memberikan pendampingan kepada korban. (m31)
Luis Milla Sampaikan Terima Kasih ke Bobotoh dan Pemain Persib Setelah Berhasil Tundukkan Persija |
![]() |
---|
Luis Milla Sebut Pertandingan Persib Bandung Vs PersijaJakarta Mirip El Clasico di Spanyol |
![]() |
---|
Dua Balita Terkunci Dalam Mobil di Rest Area Sentul, Damkar Kabupaten Bogor Beraksi |
![]() |
---|
Pelatih Persija Thomas Doll Tinggalkan Ruang Konferensi Pers Karena Tunggu Panpel Terlalu Lama |
![]() |
---|
Hotman Paris Beberkan Dalam Waktu Dekat Venna Melinda Akan Gugat Cerai Ferry Irawan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.