Kabupaten Bogor
Tercemar Limbah hingga Dipenuhi Busa Putih, Pemkab Bogor Bakal Pasang CCTV di Sungai Cileungsi
Tercemar Limbah hingga Penuh dengan Busa Putih, Pemkab Bogor Bakal Pasang CCTV di Sungai Cileungsi
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dwi Rizki

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Kondisi Sungai Cileungsi di Kecamatan Cileungsi dan Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, dikeluhkan oleh warga beberapa tahun terakhir.
Sungai ini sering mengalami pencemaran karena limbah industri yang berada di dua kecamatan ini. Pada pertengahan Juli 2022 muncul gumpalan-gumpalan busa limbah pabrik di aliran Sungai Cileungsi.
Untuk mengecek dan memantau tingkat pencemaran di sungai ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor bersama Tim Susur Sungai turun langsung ke Sungai Cileungsi pada Selasa (26/7/2022).
Kunjungan ini dilakukan untuk menindaklanjuti laporan masyarakat perihal adanya kejadian gumpalan busa di Sungai Cileungsi Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor peka lalu.
Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kemitraan DLH Kabupaten Bogor, Holid Mawardi menjelaskan DLH bersama tim susur sungai sudah mengambil sample air limbah pabrik.
"Kita akan lakukan penelitan untuk memastikan apakah pencemaran tersebut akibat limbah Industri pabrik atau limbah rumahan," kata Holid, Selasa (2/8/2022).
Baca juga: Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Kabupaten Bogor Aktifkan Bogor Career Center
Baca juga: Apresiasi Capaian Vaksinasi Covid-19 Polresta Bogor Kota, Kapolda Jawa Barat: Top lah
Hasil uji lab akan diketahui 14 hari masa kerja. Sebelum hasil uji lab belum keluar, DLH Kabupaten Bogor belum bisa memastikan apakah pencemaran itu disebabkan oleh limbah pabrik atau tidak.
"Hasil uji lab limbah hanya bisa membaca kandungan air yang terdapat pada limbah tersebut," ungkapnya.
Holid menjelaskan, kejadian busa-busa limbah biasanya terjadi pada pukul 06.00 – 07.00 WIB.