Polda Metro Tetapkan Seorang Pemuda Tersangka Baru dalam Kasus Pengeroyokan Lansia Hingga Tewas

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ramadhan L Q

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, SEMANGGI - Polda Metro Jaya tetapkan seorang pemuda tersangka baru dalam kasus pengeroyokan lansia hingga tewas.

Polisi menetapkan satu tersangka baru terkait kasus pengeroyokan terhadap lansia Wiyanto Halim (89).

Baca juga: Seorang Pria di Kalideres Tewas Ditusuk Lantaran Adu Mulut dengan Temannya

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan mengatakan tersangka diketahui berinisial F (19).

"Ada satu tersangka baru. Inisialnya F," katanya saat dikonfirmasi pada Sabtu (29/1/2022).

Zulpan menambahkan bahwa pelaku berperan dalam perusakan kepada mobil korban.

"F melakukan perusakan terhadap mobil korban," ujar Zulpan.

Kini enam orang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan terhadap lansia tersebut.

Sebelumnya, polisi memeriksa saksi sebanyak 14 orang, lalu ada yang ditetapkan menjadi tersangka.

Baca juga: Rayakan Secara Sederhana, Kelenteng Bio Kwan Tee Koen Karawang Hanya Gelar Ibadah Selama Imlek

Dikutip Tribunnews.com, kelima tersangka itu, yakni TJ (21), berpeRan menendang mobil korban dan ke arah pinggang dan perut. Kemudian, JI (23), berperan menendang korban di bagian atas.

Ada pula, RYN (23), berperan menendang mobil dan menarik paksa tangan kanan korban agar  korban agar keluar dari dalam mobil.

Baca juga: Pemkot Depok Minta Kemenristekdikti Rancang Kurikulum Khusus untuk Tingkatkan Kualitas Lulusan SMK

RYN memukul dengan tangan kosong ke bagian kepala korban hingga terluka.

Kemudian MA (18) yang berperan menginjak kaca mobil bagian depan hingga pecah.

Terakhir MJ (18), berperan menendang korban dan mobilnya hingga ringsek.

Sebelumnya, seorang lansia inisial HM (89) meregang nyawa usai dipukuli massa karena diteriaki mencuri mobil.