Dedi Mulyadi Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana di Jabar, Bupati Bogor Minta Warga Waspada

Laporan wartawan Wartakotalive.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menetapkan status siaga darurat bencana di Jawa Barat hingga April 2026.

Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur (Kepgub) nomor 360/Kep.626-BPBD/2025 tentang Status siaga darurat bencana banjir, banjir bandang, cuaca ekstrem, gelombang ekstrem dan abrasi, serta tanah longsor di daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2025/2026.

Dalam surat tersebut, Dedi meminta semua kepala daerah di Kabupaten/Kota di Jabar melakukan siaga bencana di wilayah masing-masing. 

Terkait hal itu, Bupati Bogor Rudy Susmanto, mengatakan pihaknya sudah melakukan persiapan untuk mengantisipasi bencana yang mungkin terjadi.

Baca juga: Dedi Mulyadi Minta Seluruh Kepala Daerah di Jabar Siaga Darurat Bencana Hingga April 2026

"Untuk status darurat siaga bencana, kita antisipasi hal buruk terjadi. Mudah-mudahan di Bogor tidak ada bencana," kata Rudy di Cibinong, Rabu (29/10/2025).

Dia meminta warga agar selalu waspada saat hujan dan angin kencang melanda Bumi Tegar Beriman.

"Kami himbau masyarakat Kabupaten Bogor yang tinggal di daerah rawan bencana seperti tebing dan bantaran sungai agar lebih waspada," ucapnya.

Menurut Rudy, bencana memang tidak dapat diprediksi sehingga kita harus mempersiapkan segala sesuatu.

Baca juga: 35 Desa di Kabupaten Bogor Dilanda Bencana Alam, Korban Mencapai 449 Jiwa

"Pemerintah desa dan kecamatan harus siaga pada saat hujan besar turun dan angin kencang bertiup," paparnya.

Pemerintah Kabupaten Bogor telah mempersiapkan skenario-skenario berdasarkan ramalan cuaca dari BMKG.

"Berdasarkan ramalan cuaca dari BMKG, intensitas curah hujan tinggi beberapa bulan kedepan. Kita berdoa mudah-mudahan masyarakat Kabupaten Bogor diberikan keselamatan oleh Allah SWT," tandasnya.