Kriminalitas Jakarta

Cerita Diki Bajing Loncat yang Bikin Resah Sopir Truk di Cakung Jaktim, Curi Besi untuk Jajan Anak

Penulis: Miftahul Munir
Editor: murtopo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BAJING LONCAT - Dua Bajing Loncat di Cakung, Jaktim Ditangkap polisi, Rabu (20/8/2025). (WARTA KOTA/MIFTAHUL MUNIR)

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Miftahul Munir

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CAKUNG - Kawanan bajing loncat yang kerap beraksi di kawasan Jalan Raya Bekasi, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur viral di media sosial.

Sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Bekasi, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur dibuat resah dengan aksi kawanan bajing loncat tersebut.

Unit Reskrim Polres Metro Jakarta Timur langsung bergerak menyisir kawanan bajing loncat yang meresahkan masyarakat tersebut.

Hasilnya, pada Rabu (20/8/2025) pagi, dua pelaku bajing loncat diamankan aparat kepolisian di kawasan Cakung, Jakarta Timur.

Pelaku bernama Diki mengambil potongan besi yang ada di atas truk menggunakan karung dan kemudian membuangnya ke jalanan.

Baca juga: Polisi Tangkap Bajing Loncat yang Beraksi di Tengah Kemacetan di Cakung Cilincing

Pelaku bernama Diki mengaku nekat jadi bajing loncat karena ingin mencari uang tambahan untuk jajan anaknya.

"Saya warga asli situ, saya enggak tahu pak kalau video saya viral," kata Diki saat ditangkap polisi, Rabu.

Diki menambahkan, dirinya menjual potongan besi kecil itu ke lapak barang bekas seharga Rp 5.000 perkilogram.

Pelaku lain bernama Gunawan ikut ditangkap karena mencuri terpal yang ada di dalam truk tersebut.

Baca juga: Viral Bajing Loncat Beraksi di Tengah Kemacetan di Cakung, Polisi Masih Memburu Pelaku

Ia pun tidak ikut dalam pencurian potongan besi yang dibawa oleh rekannya bernama Diki.

"Pas dia sudah turun baru saya ambil terpal dan bawa untuk dijual," terangnya.

Kanit Ranmor Polres Metro Jakarta Timur, AKP M Zein mengatakan, aksi kedua pelaku sebagai bajing loncat sangat meresahkan masyarakat khususnya sopir truk di kawasan Cakung, Jakarta Timur.

"Pelaku masih kami dalami guna mencari barang bukti besi yang sudah dijual," imbuhnya. (m26)