Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ramadhan L Q
TRIBUNNEWSDEPOK. COM, SEMANGGI - Gelombang PHK melanda Indonesia. Salah satu korbannya adalah BY, pria yang tinggal di Cakung, Jakarta Timur.
Lantaran tak punya kerjaan BY nekat mengakhiri hidupnya.
Korban mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Baca juga: Anak Korban Selamat Bunuh Diri di Karawang Diberikan Pendampingan Psikologis
Padahal ia masih mempunyai tanggungjawab menghidupi seorang anak dan istrinya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, peristiwa itu terjadi, Kamis (29/5/2025), pukul 05.00 WIB.
Awal kejadian menurut keterangan saksi 1 inisial AI selaku istri korban, sehari sebelumnya, tepatnya malam hari, saksi dan korban bersama dengan anak mereka yang masih kecil tidur di rumah.
Saat Kamis pagi, sewaktu bangun tidur dan hendak ke kamar mandi, saksi AI melihat korban sudah dalam kondisi gantung diri menggunakan tali tambang plastik.
AI pun langsung lari keluar rumah usai melihat suaminya tergantung.
Baca juga: Polisi Ungkap Motif Pelaku Begal Sadis di Ciampea Bogor, Dalang Pembunuhan Tewas Bunuh Diri
Ia melaporkan kejadian tersebut ke Ketua RT setempat berinisial PM.
Kepolisian yang mengetahui adanya penemuan mayat ini menuju ke lokasi.
Dari hasil keterangan, korban pernah bercerita ke sang istri bahwa sudah tak bekerja.
"Dan bingung tidak punya uang dan gelisah. Namun, saksi AI tidak curiga mau bunuh diri," kata Ade Ary.
Keterangan PM juga sama, yang mana korban sekira satu bulan lalu pernah bercerita sudah tidak bekerja lagi.
"Dan ingin mencari kerja lagi, karena merasa malu dengan pihak keluarga istri," tuturnya. (m31)