TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PULOGADUNG - Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Timur mengamankan 14 remaja pria yang diduga hendak tawuran di kawasan Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (7/2/2024) dini hari.
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Timur, AKP Lina Yuliana mengatakan usai melakukan penangkapan, pihaknya melanjutkan untuk tahapan pengembangan penyelidikan terhadap remaja tersebut.
"Tim TP3 Polda metro Jaya Mengamankan 14 orang yang akan melakukan aksi tawuran di Jl. Biduri bulan RT 10 RW 04 kelurahan Pisangan Timur kecamatan Pulogadung," papar Lina, Rabu (7/2/2024).
Dari belasan remaja itu, lanjut Lina, pihaknya turut mengamankan sejumlah barang bukti dengan beragam jenis senjata tajam (sajam) yang disimpan dari satu orang yang diamankan.
Baca juga: Polisi Ungkap Penyebab Tersangka Pembunuhan Wanita di Depok karena Sering Nonton Video Dewasa
Sajam tersebut berupa corbek dan celurit, untuk kemudian juga diamankan polisiz
“Ditemukan dua bilah corbek dan dua bilah celurit dalam pemeriksaan 14 pemuda tersebut, pihak kamu pun terus berusaha mencegah tawuran di wilayah Jakarta Timur,” ujarnya.
Saat diinterogasi petugas, para pelajar tersebut mengaku bahwa tawuran yang telah direncanakan tersebut adalah buntut dari kejadian sebelumnya.
Baca juga: Jelang Imlek 2024 Pedagang Bandeng Imlek Mulai Menjamur di Rawa Belong
Yakni terdapat dua kelompok yang sempat melalukan tawuran di daerah tersebut, dan kini berniat merencanakan serangan balasan.
“Ini buntut dari kejadian beberapa hari lalu, dimana ada dua kelompok remaja yang terlibat tawuran di daerah tersebut, dan sekarang merencanakan serangan balasan di daerah Jalan Biduri bulan RT 10 RW 04 kelurahan Pisangan Timur,” tuturnya.
Hingga kini, ke 14 pemuda yang diamankan itu masih menjalani pemeriksaan di Polsek Pulogadung.
Baca juga: Terekam CCTV, 3 Komplotan Pencuri Jarah Lapak Pisang di Jalan Raya KSU Depok
"Selanjutnya 14 orang beserta barang bukti dibawa ke Polsek Pulogadung untuk diproses sesuai aturan hukum yang berlaku," ucapnya.
Lina berharap pelaku tawuran tidak mengulangi perbuatan tersebut, sebab hal itu sangat berbahaya.
"Kami dari pihak kepolisian Polres Metro Jakarta Timur memberikan imbauan kepada para pelaku tawuran agar tidak mengulangi aksinya kembali karena sangat membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain," pungkasnya. (m37)