TRIBUNNEWSDEPOK, JAKARTA - Banyak orang mengira kuliah di Universitas Indonesia (UI) mahal.
Apalagi jika mengambil jurusan favorit seperti Fakultas Teknik atau Fakultas Kedokteran.
Orang tua harus menyiapkan uang banyak agar bisa mewujudkan impian anaknya menjadi dokter.
Tetapi ternyata tidak semua persepsi itu benar. Hal itu dibuktikan oleh Rifki Mujahid Ziyad, mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UI.
Baca juga: Ada 5 Mahasiswa Baru UI Raih Nilai UTBK SNBT 2023 Tertinggi di Indonesia, Ini Jurusannya
Baca juga: UI Komitmen Jalankan Transparansi Publik untuk Pengadaan Barang dan Jasa, Sediakan Akses yang Mudah
Berasal dari keluarga dengan kondisi ekonomi pas-pasan, Rifki bisa mewujudkan impiannya kuliah di FKG UI.
"Saya masuk FKG UI melalui jalur SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) pada 2017," kata Rifki dalam wawancara podcast dengan TribunnewsDepok.com pekan lalu.
Rifki sebenarnya tidak berharap terlalu banyak bisa kuliah di FKG UI. Selain persainvannya ketat, kemampuan ekonomi keluarganya juga kurang begitu bagus.
"Ayah saya berprofesi sebagai perawat di rumah sakit swasta. Sementara ibu sudah berhenti bekerja sebagai perawat. Jadi kondisi ekonomi kami tidak begitu bagus," ucapnya.
Namun berkat kerja keras dan kedisiplinan dalam belajar, Rifki akhirnya lolos tes masuk FKG UI.
"Alhamdulilah, ternyata saya lulus SBMPTN pada 2017. Saya bersyukur banget bisa masuk UI, kampus yang diidam-isamkan banyak anak Indonesia," paparnya.
Meskipun dinyatakan lolos tes, saat itu Rifki belum tahu berapa besar biaya kuliah di FKG UI.
Dia hanya memiliki sekilas gambaran bahwa kuliah di FKG UI mahal.
"Begitu diterima, saya kontak BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) FKG UI. Dari situ saya baru tahu ternyata biaya kuliah di UI ada kelas-kelasnya. Bahkan kelas terendah bisa sampai nol rupiah sesuai kondisi ekonomi keluarga mahasiswa," imbuhnya.
Baca juga: UI dan PT Honda Prospect Motor Kolaborasi Edukasi dan Riset di Bidang Teknologi Elektrifikasi
Baca juga: Sineas Muda Vokasi UI Bikin Film Pendek DIputar di CGV, Bakal Didaftarkan di Piala Citra FFI 2023
Rifki lalu mendiskusi rencana kuliah di FKG UI dengan orang tuanya. Meskipun senang dengan berita gembira ini, namun keluarganya sempat bingung memikirkan biaya kuliah ini.
Dengan berbagai pertimbangan, keluarga Rifki mengajukan keringan UKT atau Biaya Operasional Pendidikan (BOP) Berkeadilan sebesar Rp 3 juta. Namun pihak UI lalu menetapkan UKT sebesar Rp 4,6 juta per semester.