Menurutnya, hal tersebut penting untuk membantu agar pisang dapat tumbuh dengan baik.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para petani dan warga desa setempat.
“Kami mengapresiasi gerakan FMIPA UI yang turut berkontribusi dalam mengembangkan komoditas pisang di Desa Gandasoli,” ujar Saeban, Kepala Desa Gandasoli.
Baca juga: Ari Fahrial Syam Dekan FKUI 2021-2025, Bikin FKUI Pilihan Terbaik Jadi Dokter di Indonesia
Ia berharap melalui kegiatan ini, Desa Gandasoli dapat menjadi daerah penghasil komoditas pisang terbaik di Indonesia sekaligus menjadi wilayah konservasi pelestarian plasma nutfah.
Tim pengabdian masyarakat FMIPA UI terdiri atas enam mahasiswa dan lima perwakilan dari Yayasan Pandu Cendekia bersama-sama dengan masyarakat.