Tragedi Garut

Tragedi Maut Garut, Jeritan Bocah di Gerbang Pendopo, Gadis 8 Tahun dan Lansia asal Jakarta Tewas

Tragedi Maut Garut, Jeritan Bocah di Gerbang Pendopo, Gadis 8 Tahun dan Lansia asal Jakarta Tewas

Editor: dodi hasanuddin
Istimewa
TRAGEDI MAUT GARUT - Warga Garut berdesak-desakan masuk ke Alun-alun Pendopo Garut, untuk menikmati makan gratis di Pesta Rakyat, pesta pernikahan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Gerindra, Maula Akbar Mulyadi Putra yang mempersunting Wakil Bupati Garut, Luthfianisa Putri Karlina. 

Dewi Jubaedah diketahui merupakan warga asal Jakarta Utara yang tewas akibat terinjak-injak.

Jenazah korban berada d RSUD dr. Slamet Garut.

3. Bripka Cecep Saeful Bahri (39)

Bripka Cecep Garut
POLISI KORBAN TRAGEDI GARUT - Bripka Cecep Saeful Bahri (39) tewas saat menjalankan tugasnya membantu warga yang berdesak-desakan di Alun-alun Pendopo Garut.

Bripka Cecep Saeful Bahri (39) merupakan anggota Bhabinkamtibmas Polres Garut.

Saat insiden, beliau bertugas membantu mengatur kerumunan. Setelah membantu beberapa orang yang pingsan, beliau duduk beristirahat dan tiba-tiba pingsan, lalu meninggal dunia

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan menjelaskan, Bripka Cecep meninggal saat menjalankan tugas pengamanan.

Anggota Bhabinkamtibmas itu membantu warga yang pingsan karena sesak, lalu beristirahat dan tiba-tiba pingsan hingga meninggal dunia. Diduga karena kelelahan.

Minta Maaf

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyatakan bahwa ia tidak tahu bawha anaknya Maulana Akbar bersama istrinya, Putri Karlina menggelar syukuran makan gratis untuk warga dalam rangkaian resepsi pernikahannya di Kabupaten Garut

"Pertama saya menyampaikan turut berduka cita, semoga almarhum dan almarhumah diterima Iman Islamnya, diampuni segala dosanya, kemudian ditempatkan di tempat yang mulia di sisi Allah," ujar Dedi, Jumat (18/7/2025). 

"Acara syukuran Maula dan Putri, secara pribadi saya tuh tidak tahu acara kegiatan itu," tambahnya.

Baca juga: Mahasiswa Bakar Foto Dedi Mulyadi dan Rudy Susmanto, Dinilai Tak Becus Tangani Kawasan Puncak Bogor

Dedi mengaku hanya tahu bahwa acara pesta rakyat untuk masyarakat Garut baru akan digelar pada malam ini. 

"Artinya saya hanya memahami bahwa nanti malam itu ada acara kegiatan saya bertemu warga dalam bentuk pentas seni."

"Saya tidak tahu bahwa ada cara syukuran bersama warga, kemudian warga diundang makan bersama," katanya.

Dedi pun menyampaikan permohonan maaf atas nama anaknya Maula dan Putri, karena akibat acara tersebut sejumlah warga Garut meninggal dunia.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved