Kriminalitas
Kisah 13 Tahun Merajut Cinta, Istri Tewas di Tangan Suami di Karawang, Diduga Motifnya Cemburu
Kisah 13 Tahun Merajut Cinta, Istri Tewas di Tangan Suami di Karawang, Diduga Motifnya Cemburu
Rasa kehilangannya pun diungkapkannya di akun Facebooknya.
Menikah Muda
Saat masih remaja Lusi dikenal; sosok pekerja keras. Hal itu diperlihatkannya sejak SMP.
Lusi berlajar dengan tekun sehingga menjadi siswa yang berprestasi. Dia kerap meraih ranking satu.
Baca juga: Polisi Ungkap Kondisi Istri yang Diduga Dibunuha Suaminya di Karawang, Banyak Luka Tusuk di Perut
Tak hanya iyu, Lusi yang gemar bermain voli, berjualan apa saja untuk mendapatkan penghasilan sendiri. Saat masih pacaran, Bagus kerap menemani Lusi untuk COD.
"Masyaallah dulu aku COD an sana sini di temenin pacar ku. Jualan ini itu, sampai ke sekolah pun bawa jualan apa aja hehe. Dulu yang selalu nemenin COD an sampe jauh jauh cuma dia yang sekarang jadi suami aku," kata Lusi.
"Makanya alhamdulillah selalu banyak yang kenal. Jadi banyak temen karena yang dulu nya sering beli di aku. Terima kasih selalu menjadi teman setiaku dalam setiap kondisi apapun. Terima kasih sudah mau bekerja sama dalam hal apapun terutama saat ini.Terima kasih selalu support apapun yang aku lakukan ya a. Love," tambahnya.
Lulus SMKN Lusi pun bekerja pabrik spare part di kawasan industri KIIC. Sedangkan, Bagus membuka toko asesoris HP di kawasan Narogong, Karawang.
Baca juga: Polisi Ungkap Kronologi Dugaan Suami Bunuh Istri Dihadapan Dua Anaknya di Karawang
Pasangan tersebut pun memutuskan menikah pada Agustus 2019.
Mereka menikah muda. Lusi saat itu berusia 17 tahun, sedangkan Bagus berumur 19 tahun.
Lusi memutuskan menikah muda lantaran merasakan Bagus merupakan rumahnya. Dia sosok pengganti ayahnya.
Setelah menikah Lusi memutuskan untuk berhenti bekerja. Dia kemudian membuka usaha kuliner, Prasmanan Lebak.
Usaha kulinernya itu dibantu sang suami. Bagus tetap menjalankan usaha aseseoris HP nya.
Baca juga: Suami Bunuh Istri di Karawang, Tetangga Temukan Dua Anak Korban di Dekat Jasad Ibunya
Kerja keras mereka membuat suami istri tersebut mampu membeli mobil Suzuki Ertiga dan rumah Perumahan Lemahmulya Indah.
Setelah usaha kulinernya berjalan empat tahun, Lusi terpaksa menutup Prasmanan Seblak lantaran hamil anak kedua.
Profil Titus Pengantar Obat yang Membunuh Okta Tegal Setelah Berhubungan Intim Satu Menit |
![]() |
---|
Diduga Mencopet, Seorang Pria Diamankan Saat Aksi Demo Buruh di DPR |
![]() |
---|
Menguak Dugaan Dalang Dibalik Layar Penculikan dan Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sosok Istri Trauma |
![]() |
---|
Wanita Muda asal Brebes Tewas Digorok, Jenazahnya Tergeletak di Depan Kos di Jalan Brantas Tegal |
![]() |
---|
Dugaan Keterlibatan Bos Besar, Dwi Hartono Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN dari Keluarga Transmigran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.