Elpiji Langka

Pengecer Bisa Jual Gas Elpiji 3 KG lagi, Diminta Segera Daftarkan Diri Jadi Sub Pangkalan

Bersamaan dengan itu,  para pengecer diminta mendaftarkan di aplikasi MAP agar terdaftar sebagai sub pangkalan resmi

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: murtopo
Warta Kota/Nuri Yatul Hikmah
TINJAU PANGKALAN GAS - Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia menyambangi pangkalan gas LPG 3 kilogram di pangkalan gas LPG Toko Kevin, Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (3/2/2025). Pemerintah kini membolehkan semua pengecer menjual kembali gas 3 kilogram.(Warta Kota/Nuri Yatul Hikmah) 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Alfian Firmansyah 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menegaskan, jika pihak pengecer sudah bisa berjualan gas LPG 3 kilogram (kg) mulai hari ini, Selasa (5/2/2025).

Hal ini dilakukan, setelah masyarakat  mengaku kesulitan mengakses gas LPG 3 Kg sejak beberapa hari lalu.

"Hari ini para pengecer bisa kembali berjualan agar tidak terjadi kesulitan akses LPG di masyarakat," kata Hasan Hasbi kepada awak media, melalui keterangan tertulisnya, Selasa (4/2/2025).

Kata Hasan Nasbi, para pengecer perlu mendaftarkan diri melalui Merchant Apps Pangkalan (MAP) sebelum menjual gas LPG 3 kg kepada masyarakat.

Baca juga: Sambangi Pangkalan Gas Elpiji, Bahlil Lahadalia : Perintah Presiden Pengecer Diizinkan Jual Gas

"Bersamaan dengan itu,  para pengecer diminta mendaftarkan di aplikasi MAP agar terdaftar sebagai sub pangkalan resmi," katanya. 

Kemudian Hasan menjelaskan, dengan terdaftar resmi di aplikasi MAP sebagai sub pangkalan, harga dan distribusi gas LPG 3 kg di tingkat konsumen pun dapat terjaga.

"Dengan terdaftar resmi di aplikasi MAP sebagai sub pangkalan, maka harga di tingkat konsumen bisa terjaga. Begitu pula distribusi gas elpiji 3kg bisa disalurkan ke tangan rakyat yang benar-benar berhak mendapatkannya," ungkapnya. 

Lebih lanjut kata Hasan Hasbi, pihak Pertamina akan mendorong pengecer sebagai sub pangkalan resmi untuk melindungi rakyat sebagai konsumen terakhir.

Baca juga: Warga Antre Beli Gas Elpiji 3 Kg Masih Terjadi di Pangkalan Sukmajaya Depok

"Pertamina akan mendorong para pengecer mendaftar sebagai sub pangkalan resmi guna melindungi rakyat sebagai konsumen terakhir," pungkasnya. 

Diketahui, Presiden RI Prabowo Subianto telah menginstruksikan Kementerian ESDM yang dipimpin Menteri Bahlil Lahadalia agar mengizinkan kembali pengecer menjual elpiji 3 kg. 

Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, kepada wartawan menanggapi meluasnya keluhan masyarakat membeli elpiji 3 kg beberapa hari ini, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2025).

Dasco menyebut hal itu berdasarkan komunikasi dengan Presiden Prabowo.

"Setelah komunikasi dengan presiden, presiden kemudian telah menginstruksikan kepada SDM untuk perhari ini mengaktifkan kembali pengecer-pengecer yang ada untuk berjualan seperti biasa," kata Dasco.

Baca juga: Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg Bikin Emak-emak di Depok Resah, Tak Bisa Masak Terpaksa Beli Makanan

Dasco menyebut kebijakan menjual elpiji 3 kg hanya melalui pangkalan, sebenarnya untuk membenahi harga di pengecer agar tidak mahal

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved