Pagar Laut Tangerang
Pagar Laut Sepanjang 15 Kilometer Telah Dibongkar Polisi dan Ditargetkan Selesai dalam 10 Hari Kerja
Adapun pihak KKP menargetkan pagar laut sepanjang 30,16 kilometer itu dapat selesai dicabut selama 10 hari kerja
Penulis: Ramadhan LQ | Editor: Vini Rizki Amelia
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Direktorat Kepolisian Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Metro Jaya, telah membongkar pagar bambu misterius sepanjang 15 kilometer dari 30,16 kilometer, di laut Kabupaten Tangerang.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Kepolisian Air dan Udara Polda Metro Jaya, Kombes Joko Sadono, kepada wartawan.
"Informasi terakhir kemarin sudah sampai 15 kilometer, sekarang sudah bertambah," ujar Joko, Senin (27/1/2025).
Jajaran Ditpolairud Polda Metro Jaya sejak Rabu (22/1/2025), telah ikut serta melakukan pembongkaran pagar bambu bersama Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal), dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Baca juga: Jadwal Ganjil Genap Kawasan Wisata Puncak Bogor, Senin Ini Jumlah Kendaraan Mencapai 12.000
Hari ini (27/1/2025) atau hari keenam, Ditpolairud kembali melakukan pembongkaran pagar bambu di kawasan Desa Kramat, Paku Haji, Kabupaten Tangerang sejak pagi.
Menurutnya, kegiatan pembongkaran pagar bambu juga dibantu Polda Banten. Total ada sebanyak 154 personel serta 10 unit kapal dilibatkan.
"Personil yang sudah kami gelar dari Ditpolairud Polda Metro Jaya dan Banten, 154 personel dan kapalnya yang sudah dilibatkan dalam kegiatan ini ada 10 kapal. Dari Korpolairud 3 kapal, dari Polda Metro 5 kapal, Polda Banten melibatkan 2 kapal," ucap dia.
Baca juga: Polda Metro Jaya Patroli dan Bongkar Pagar Laut di Perairan Teluk Jakarta
"Dari kegiatan tadi pagi sampai jam 1 (siang), saya tanya anggota di lapangan, anggota melaporkan tadi hasilnya sampai 150 meter sudah dilakukan pembongkaran pencabutan pagar laut," sambungnya.
Adapun pihak KKP menargetkan pagar laut sepanjang 30,16 kilometer itu dapat selesai dicabut selama 10 hari kerja.
Joko menuturkan, sepanjang 300 meter pagar laut akan dibongkar pihaknya setiap hari.
Baca juga: Anggota TNI AL Dikerahkan untuk Membantu KKP dan Nelayan Membongkar Pagar Laut di Tangerang
"Jadi kami punya target 200 sampai 300 meter (per hari). Misalnya bagus cuacanya bisa 500, itu kami sendiri," kata Joko.
Bambu-bambu ini nantinya dikumpulkan di darat dan ada juga nelayan yang memanfaatkannya. (m31)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.