Pagar Laut Tangerang
Anggota TNI AL Dikerahkan untuk Membantu KKP dan Nelayan Membongkar Pagar Laut di Tangerang
TNI AL pun menginisiasi pembongkaran pagar laut dilakukan dengan cara ditarik menggunakan tali yang diikat pada kapal ataupun kendaraan tempur.
Laporan Wartawan, TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, TANGERANG - Pembongkaran pagar laut di pesisir utara Kabupaten Tangerang kembali dilakukan pada Rabu (22/1/2025).
Pencabutan bambu yang tersusun sepanjang puluhan kilometer itu sempat terhenti, setelah sebelumnya diprotes oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Akan tetapi tingginya gelombang desakan masyarakat membuat Presiden RI Prabowo Subianto memerintahkan agar pagar laut tersebut segera dilakukan pembongkaran.
Hingga akhirnya KKP menggandeng jajaran TNI AL, Kementerian Agraria Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) pemerintah daerah, hingga warga setempat agar saling bahu membahu melakukan pembongkaran.
Sejumlah pejabat juga turut hadir dalam kegiatan yang terpusat di Pantai Tanjung Pasir, Teluknaga, Kabupaten Tangerang itu.
Baca juga: DPR RI Semprot Menteri KKP yang Mengaku Tak Tahu Banyak Soal Pagar Laut di Kabupaten Tangerang
Mulai dari Menteri KKP Wahyu Sakti Trenggono, Menteri Agraria dan Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional Nusron Wahid, Ketua Komisi IV DPR RI Titiek Soeharto, hingga Kepala Staff TNI Angkatan Laut Laksamana Muhammad Ali.
Namun demikian terdapat satu hal menarik yang terdapat pada kegiatan tersebut, yakni gagahnya Titiek Soeharto saat menaiki kendaraan tempur ketika hendak menuju lokasi pembongkaran.
Tiga unit kendaraan tempur jenis Amfibi LVT-7 milik TNI Angkatan Laut turut diterjunkan ke Tangerang guna membantu proses pembongkaran pagar laut.
KSAL Muhammad Ali menjadi orang pertama yang naik ke atas tank tersebut untuk membantu pejabat lain yang hendak naik atas yang diikuti oleh Titiek Soeharto.
Dengan mengenakan topo bundar berwarna hitam dan selendang berwarna biru tua, dengan hati-hati ia menaiki tangga yang telah disediakan untuk naik ke atas tank.
Baca juga: Ganggu Ketertiban Umum, Pagar Laut Sepanjang 30 Kilometer Bakal Dibongkar Korpolairud Baharkam Polri
Sejumlah aparat TNI pun berjaga dan bersiaga mengawal putri dari Presiden ke dua Republik Indonesia tersebut.
Dalam konfrensi pers Titiek mengaku naik dan masuk ke dalam tank merupakan pengalaman baru baginya.
Kendati sempat mengalami kesulitan, namun ia tetap melanjutkan perjalanan meninjau langsung proses pembongkaran pagar laut tersebut.
"Awalnya emang susah naiknya ya, tapi ketika sudah naik ke atas tank serasa gagah sekali jadi tetap seru," ucapnya kepada awak media.
Sebanyak tiga unit tank tersebut berwarna hijau kehitaman dengan bertuliskan Marinir pada bagian samping bodynya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.