Berita UI

Kembangkan Kopi Tuang di Festival Golo Koe 2024, UI dan Bank NTT Dapat Apresiasi dari Menparekraf

Kembangkan Kopi Tuang asal Manggarai Timur, NTT di Festival Golo Koe 2024, UI dan Bank NTT Dapat Apresiasi Menparekraf

Editor: dodi hasanuddin
Humas dan KIP UI
Kembangkan Kopi Tuang di Festival Golo Koe 2024, UI dan Bank NTT Dapat Apresiasi dari Menparekraf 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf)/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno memberikan apresiasi atas kolaborasi strategis antara Universitas Indonesia (UI) dan Bank Nusa Tenggara Timur (Bank NTT).

Kolaborasi tersebut dalam pengembangan Kopi Tuang, sebuah produk unggulan dari UMKM Paroki Colol, Manggarai Timur, NTT.

Penghargaan ini disampaikan langsung oleh Menparekraf saat mengunjungi gerai Kopi Tuang dalam acara Festival Golo Koe 2024, yang berlangsung di Labuan Bajo.

Sandiaga mengatakan, keduanya merupakan hal yang saling berhubungan, destinasi wisata tanpa dukungan industri kreatif, akan sulit berkembang.

Baca juga: In Memoriam Faisal H Basri, Mengabdi Sebagai Dosen FEB UI, Dedikasikan Diri Demi Kemajuan Bangsa

Untuk itu, sinergi keduanya sangat penting dilakukan dalam program-program pembangunan kepariwisataan di suatu kawasan.

“Kepekaan komunitas masyarakat khususnya generasi muda dibutuhkan untuk menjawab tatangan tersebut, karena itu saya mengapresiasi UI dan Bank NTT yang telah berkontribusi dalam pembangunan
kepariwisataan di NTT melalui pendampingan Industri kreatif masyarakat di Paroki Colol,” ujar Sandiaga. 

Ia menambahkan, agar terjadi linkage di antara keduanya dibutuhkan adanya strategi pengembangan
indutri kreatif untuk menunjang destinasi wisata.

Hal ini didorong dengan pengetahuan yang kreatif, melalui pengelolaan something to see, something to do, dan something to buy.

“Industri Kopi Tuang milik UMKM Paroki Colol ini telah menjadi contoh bagaimana masyarakat merespon pembangunan kepariwisataan di wilayah NTT,” kata Sandiaga.

Baca juga: Pengmas FIK UI Berikan Pelatihan dan Edukasi Empat Masalah Kesehatan yang Biasa Diidap Lansia

Dwi Kristianto, M.Kesos., selaku pengabdi utama dari Universitas Indonesia, menegaskan bahwa branding Lembah Colol sebagai pusat perkebunan kopi rakyat diharapkan dapat menjadi referensi dalam pengembangan industri kreatif di daerah.

 "Pengembangan industri kreatif harus berakar pada budaya dan tradisi setempat dengan prinsip-prinsip keberlanjutan. Ini adalah langkah penting dalam membangun identitas produk serta identitas daerah," ujar Dwi.

Sementara itu, Kepala Cabang Bank NTT Borong, Janet A. Wie Lawa, mengungkapkan harapannya agar
kerja sama ini dapat terus berlanjut untuk mendukung perkembangan UMKM di wilayah kerja Bank
NTT.

Senada dengan itu, Romo Pastor Paroki St. Petrus Colol, RD. Vitalis Salung, Pr, turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada UI dan Bank NTT atas pendampingan yang telah dilakukan.

"Dengan pendampingan ini, Kopi Tuang telah dikenal luas dan menarik banyak pemesanan.
Dampaknya sangat positif, tidak hanya bagi umat Paroki St. Petrus Colol, tetapi juga untuk pengenalan
Lembah Colol sebagai kawasan perkebunan kopi rakyat yang terkemuka di Flores," kata Romo Pastor.

Baca juga: Tekan Angka Stunting di Kepulauan Seribu, Mahasiswa Vokasi UI Lakukan Langkah Konkret Ini

Festival Golo Koe, yang merupakan festival wisata religi tahunan, diselenggarakan oleh Gereja
Katolik Keuskupan Ruteng bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved