Kabar Artis

Gagal Jadi Cawalkot Tangsel, Marshel Balik Lagi Jadi Komika dan Tak Kapok Meski Banyak Dihujat

Marshel mengaku keputusannya mundur pun tak membuatnya menyesal terjun ke politik. Sebab, ia akan membantu pasangan Benyamin Davnie dan Pilar Saga

Warta Kota/Arie Puji Waluyo
Marshel Widianto ketika ditemui di kawasan Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (8/7/2024). 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, TANGERANG SELATAN - Komika Marshel Widianto kembali mengejutkan publik, setelah mengumumkan diri maju dalam Pilkada Kota Tangerang Selatan, bersama Ariza Patria.

Kini Marshel Widianto kembali memberikan kejutan dengan mengumumkan dirinya mundur dari kontestasi Pemilihan Walikota Tangerang Selatan, menyusul keputusan Ahmad Riza Patria yang mundur dari Pencalonan.

Dimana sebelumnya, Riza Patria pasangan Marshel Widianto dalam Pilkada Kota Tangsel mengumumkan mundur dari pencalonan, karena mendapatkan tugas baru dari partai.

"Iya, saya juga mundur," kata Marshel Widianto ketika ditemui di kantor DPC Gerindra Tangerang Selatan, Rabu (28/8/2024).

Baca juga: Diusung 9 Parpol, Paslon Wali Kota Depok Supian Suri-Chandra Siap Daftar ke KPU Hari Ini

Marshel mengaku keputusannya mundur pun tak membuatnya menyesal terjun ke politik. Sebab, ia akan membantu pasangan Benyamin Davnie dan Pilar Saga untuk memenangkan Pilkada Kota Tangerang Selatan.

"Karena masih kader jadi saya enggak kapok. Politik ini dinamis ya, jadi sudah biasa dengan hal ini," ucapnya.

Lantas apa langkah selanjutnya dari suami Cesen eks JKT48 ini setelah gagal maju di Pilkada Tangerang Selatan?

"Ya saya akan kembali lagi (jadi komika). Tapi sebelum kembali saya bantu mas Benyamin dulu," jelasnya.

Baca juga: Tak Ada Partai yang Mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, Pengamat: Dia Tengil

Tentu saja keputusannya kembali jadi Komika pun Marshel dianggap tak punya muka. Sebab, saat dirinya maju menjadi Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, banyak komika yang tak sependapat.

Namun, Marshel Widianto mengakui sudah membuka komunikasi dengan para komika yang membencinya. Ia menganggap kebencian rekan seprofesinya itu hanyalah emosi sesaat saja.

"Kalau lagi di atas pasti anginnya kencang. Tapi, aman itu semua," ujar Marshel Widianto. (Ari).

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved