Metropolitan

Fakta Kisah Lea Tikoalu, Mantan Dancer Agnez Mo, Sejak SMP Hubungan Intim dengan Anggota Sekte Hitam

Inilah Fakta Kisah Lea Tikoalu, Mantan Dancer Agnez Monica, Sejak SMP Hubungan Intim dengan Anggota Sekte Hitam.

Editor: dodi hasanuddin
Denny Sumargo
Fakta Kisah Lea Tikoalu, Mantan Dancer Agnez Mo, Sejak SMP Hubungan Intim dengan Anggota Sekte Hitam 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Kisah nyata Lea Tikoalu menjadi pengikut sekte hitam menjadi perhatian banyak pihak.

Mantan dancer dari Agnez Mo ini merupakan korban bullying dan kurangnya kasih sayang orangtua, sehingga menjadi pengikuti sekte hitam sejak SMP.

Dia rela melakukan hubungan intim dengan anggota pria sekte hitam untuk mendapatkan ilmu yang tinggi hingga meminta nyawa ibu kandungnya diambil sang setan.

Kisah Lea Tikoalu ini diungkap dalam Youtube Denny Sumargo. Kisah ini dibagikan agar orang lain tak terjerumus ke dalam sekte hitam.

Baca juga: Fakta Kisah Perselingkuhan Pejabat di Manado, Berawal Pindah Tugas dan Nikah Siri dengan Mahasiswi

Bagaimanakah fakta-fakta yang terungkap saat peristiwa ini terjadi pada tahun 90-an?

1. Korban Ayah Selingkuh

Lea Tikoalu merupakan anak yang tak diharapkan lahir oleh ibunya. Hal itu terungkap dari cerita ibunya.

Saat itu ibunya yang tengah hamil dirinya sang ayah selingkuh dengan wanita lain.

Marah dan kecewa. Itulah yang dirasakan ibunya. Meski demikian pernikahan terus berlangsung.

Saking kecewanya sang ibu berupaya menggugurkan kandungan.

Namun, kenyataannya berbeda. Kandungan sang ibu tak juga keguguran. 

Lahirnya Lea Tikoalu ke dunia. Inilah awal Lea hidup di dunia tanpa kasih sayang orangtua.

Baca juga: Fakta Kisah Perselingkuhan Suami dengan Wanita asal Kota Bogor, Sekasur Bertiga dan Main di Dapur

Sejak kecil Lea kerap menjadi sasaran amarah sang ibu. Tak hanya itu, dia kerap dipukul dan ditendang.

Lea kecil hanya bisa diam ketika sang ibu yang merupakan karateka bersabuk hitam memukulinya. Lea juga tak mendapatkan kasih sayang dari kakak-kakaknya.

Lea kecil juga menjadi korban bullying dari teman-teman sekolah.

"Setiap hari mamah berantem sama papah. Ini dampak dari papah selingkuh. Saya selalu dipukul sebagai pelampiasan mamah. Saya diam saja. Saya bisa melewati momen ini. Tidak semua anak kecil bisa melaluinya. Saya pun tumbuh menjadi seorang yang emosional," kata Lea.

2. Diajak Masuk Sekte Hitam

Lantaran psikologis Lea terganggu, dia selalu menyendiri saat duduk di bangku SMP. Dia pun suka ke perpustakaan untuk melampiaskan emosinya.

Caranya dengan berbicara dengan diri sendiri. Dalam setiap perkataannya ia selalu berharap bisa menangkis pukulan ibunya.

Rupanya kebiasaan Lea tersebut diperhatikan oleh teman sekolahnya, Deny.

Deny kemudian naik ke perpustakaan dan meminta dirinya untuk bergabung dalam sebuah perkumpulan.

Kemudian mereka pun menuju lantai 11 sebuah apartemen di bilangan Jakarta.  Apartemen tersebut memang disewa untuk tempat latihan.

Baca juga: Fakta Kisah Gadis di Bawah Umur Diajak Nikah Siri Tanpa Wali dengan Iming-Iming Mau Dibelikan Rumah

Di tempat itu ia bertemu dengan banyak orang yang mengikuti latihan. Lalu terlihat sang mahaguru yang mengenakan baju hitam.

Sang maha guru memperlihatkan keahliannya. Saat dia mau dipukul oleh murid-muridnya, maka murid-muridnya itu mental.

Pemandangan itulah yang membuatnya ingin bergabung. Alasannya adalah agar dapat melawan sang ibu.

Ia pun memenuhi persyaratan yang diminta agar bisa bergabung. Salah satunya adalah memalsukan tanda tangannya ayahnya.

"Melihat kemampuan mahaguru saya langsung tertarik. Saya waktu itu ingin langsung bisa ilmu itu. Ternyata harus mengikuti tahapan," ujar Lea.

"Saya rajin latihan dan seragam latihan saya titip ke teman agar mamah gak tahu," tambahnya.

Baca juga: Fakta Kisah Wanita asal Indonesia Berhubungan Intim dengan Penyandang Disabilitas di Singapura

Lantaran rajin latihan, maka kemampuannya dalam belajar bela diri mengalami peningkatan.

Lalu, temannya itu menghubunginya. Dia bilang dipanggil ke rumah mahaguru, karena mahaguru melihat kemampuan bela dirinya meningkat.

"Saya bangga banget waktu itu, karena susah sekali bisa bertemu dengan mahaguru, tidak sembarangan orang," tuturnya.

3. Wajib Lakukan Hubungan Intim

Ia pun menuju rumah mahaguru. Lea pun langsung menuju tempat latihan. Di ruang latihan itu terdapat pentagram dan lilin.

Tak lama kemudian mahaguru datang. Kemudian dia mengajak berbicara. Dia bilang bahwa Lea merupakan pilihan. Maka dari itu diajak bergabung untuk meningkatkan kemampuannya.

Syaratnya adalah dilarang menyebut nama Yesus Kristus dan menurut perintah mahaguru. Selain itu, dilarang keluar dari sekte dan tidak boleh cerita ke siapa pun, termasuk orangtua.

Setelah disepakati. maka sang mahaguru pun mengajak latihan. Dia meminta murid-murid pilihannya itu membentuk lingkaran untuk melakukan ritual.

Kemudian murid-murid tersebut bergerak sendiri melakukan gerakan. Gerakan itu datang dari setan yang merasuki tubuh para murid melalu tulang ekor.

Baca juga: Fakta Kisah Perselingkuhan di Jawa Timur, Adik Lebih Hot 10 Kali, Kerap Hubungan Intim di Hotel

Setelah latihan, sang mahaguru lalu memerintahkan melakukan hubungan intim dengan murid pria. Hal itu dilakukan agar kekuatan ilmu bertambah.

"Saya tidak bisa menolak, harus nurut. Waktu itu saya ingin bisa seperti mahaguru. Dia yang memilih murid prianya. Setiap hari saya berhubungan intim. Iya waktu itu masih SMP," katanya.

"Saya juga berhubungan intim dengan mahaguru dan sama setan," paparnya.

Meski demikian, Lea sempat tersadarkan atas tindakannya. Dia membakar baju yang kenakan usai bertemu mahaguru.

Ia membakar bajunya lantaran kesal harus melakukan hubungan intim setiap hari. Namun, ia tidak bisa keluar dari sekte itu lantaran sudah terikat.

4. Mampu Menahan Ombak dan Menyembuhkan Orang Sakit

Untuk menambah keyakinannya, mahaguru kerap mengajaknya ke pantai. Di pantai mereka ngobrol santai.

Sambil ngobrol sang mahaguru kerap menggerakkan tangannya untuk menciptakan ombak di laut yang sedang tenang.

Selain itu, dia juga bisa menahan ombak.

Kemudian juga dia memperlihatkan bisa membuat bintang bersinar terang.

Tak hanya itu, mahaguru kerap mengajaknya menyembuhkan orang sakit. Dan betul orang sakit itu jadi sembuh.

Tapi, tak sembuh total. Mereka kerap bolak-balik agar penyakitnya sembuh.

5. Uji Kenaikan Tingkat, 5 Orang Tewas

Sebelum ujian kenaikan tinggkat pada 17 Agustus 1995. mahaguru memanggilnya. Dia menyebutkan bahwa ia akan menjadi penghancur sekte.

"Dia juga sempat bilang bahwa saya akan menjadi penghancur sekte ini. Dia itu bisa tahu masa depan," kata Lea

Lantaran hal itu dilakukannya napak tilas dan sekaligus ujian kenaikan tingkat di Gunung Bromo. Semua murid datang. Baik itu dari luar negeri. 

Murid yang paling banyak datang dari Arab.

Saat melakukan ritual kenaikan tingkat di laut, ia terjatuh ke laut. Kemudian lima murid lainnya menolongnya.

Namun, kelima murid itu meninggal, sedangkan ia selamat.

"Saya selamat karena meminta pertolongan Yesus Kristus. Sehingga saya bisa ditemukan Tim SAR. Waktu itu ramai masuk berita. Rupanya mahaguru tahu saya meminta tolong kepada Yesus Kristus," paparnya.

Baca juga: Wensen Daycare di Cimanggis Ternyata Tak Memiliki Izin Legal, Ini Kata Kapolres Metro Depok

Usai kejadian itu, ia dan mruid lainnya ke Surabaya, Jawa Timur. Di situlah mahaguru marah.

Kemudian Lea pun minta maaf dan meminta cara menebusnya. Sang mahaguru meminta melakukan ritual seperti biasa di rumah.

6. Minta Nyawa Mamah Diambil

Saat pulang, ia berharap mamah memeluknya, karena selamat dari kecelakaan di laut. Namun, ternyata tidak. Mamah justru marah-marah.

Sepertinya mamah lebih baik Lea mati saat tenggelam, karena memang keluarga di rumah sudah pasrah ia meninggla, karena sudah beberapa hari belum ditemukan.

Lantaran kesal ia pun pergi ke rumah mahaguru. Mahaguru pun mengabulkan permintaannya. lea diminta untuk melakukan ritual.

Sampai di rumah ia langsung menuju kamar dan melakukan ritual. Saat itu mamah dan papah tengah tidur.

Saat melakukan ritual ia seperti ketiduran. Tiba-tiba ia didatangi Roh Kudus yang menyadarkannya bahwa perbuatan yang dilakukannya selama ini salah besar.

Hal itu pun langsung membuatnya tersadar. Kemudian ia menuju kamar mamah.

Baca juga: Ingin El Rumi Segera Nikahi Syifa Hadju, Ahmad Dhani: Netizen Sudah Setuju

Dilihatnya mamah sedang sakaratul maut. Lalu, ia memuluk mamah dan meminta maaf. Ia pun menceritakan semua perbuatannya selama ini.

Ia juga menyampaikan bahwa ia sadar berkat bantuan Roh Kudus.

Papah yang mendengar semuanya, tidak marah. Justru bersyukur bahwa anaknya telah dikembalikan ke jalan yang lurus.

Papah dan aku terus berdoa sepanjang malam. Akhirnya mamah mulai kembali normal.

"Lantaran saya berdoa kepada Tuhan Yesus, maka mahaguru marah. Besoknya dia menyuruh dua kakak seperguruannya datang untuk mengajaknya kembali," papar Lea.

"Saya gak mau dan bilang ke mamah. Mamah bilang gak usah takut. Dede itu milik Tuhan Yesus. Jangan takut," tambahnya.

7. Dirasuki 365 Setan

Lea yang sudah kembali ke jalan yang benar, akhirnya mau pergi ke gereja. Namun, ia tidak bisa masuk ke gereja. Seperti ada benteng.

Akhirnya ia meminta bantuan suster. Sang suster pun membantunya mengeluarkan setan yang ada di dalam tubuhnya.

"Setiap ada setan yang mau keluar dari tubunya, badannya mulai panas. Bila itu terjadi maka saya meminta bantuan suster," ujarnya.

"Kata suster setiap hari ada satu atau lebih dari satu setan yang keluar dari tubuhnya. Suster bilang ada 365 setan. Dia menghitung setiap setan yang keluar dari tubuhnya," paparnya.

Baca juga: Tega Aniaya Anak Balita di Wensen Daycare, Meita Irianty Dikenal Angkuh

Lea juga sempat dikasih tahu adiknya tentang bagaimana proses setan keluar dari tubuhnya.

Disampaikan bahwa saat proses pengeluaran setan itu tubuhnya terbang. Yah, seperti di film-film horor.

Lea menyampaikan bahwa pada saat Covid-19, mahaguru meninggal dunia. Kemudian sekte itu dilanjutkan oleh murid terpilihnya hingga saat ini.

Tapi, sang murid itu hanya mengajarkan bela diri.

"Mahaguru itu pernah buka sekte di Inggris. Dia juga punya murid perempaunya sepertinya. Namun, murid perempuannya itu melaporkan sektenya saat sadar akan tindakannya. Kemudian mahaguru itu membuka di Indonesia," tandasnya.

"Setelah terbebas dari belenggu setan. saya bisa beraktivitas normal, termasuk lolos menjadi dancer Agnes Monica," katanya.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved