Wapres Ma'ruf Amin Minta Asmawa Tosepu Lanjutkan Penataan Kawasan Puncak

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Penjabat (Pj.) Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, mengatakan Wakil Presiden Republik Indonesia, KH.Ma'ruf Amin, mendukung langkah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menata kembali kawasan wisata Puncak, Jawa Barat.

Hal itu diungkapkan Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu di Cibinong, Selasa (16/7/2024).

"Senin (14/7/2024) kemarin kami berkunjung ke Rumah Dinas Wakil Presiden RI di Jakarta. Kami diterima langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, KH.Ma’ruf Amin," kata Asmawa.

Dia menjelaskan Pemkab Bogor melaporkan progress penataan kawasan puncak secara komprehensif atau keseluruhan kepada Wapres Ma'ruf Amin.

Baca juga: Evaluasi Penyidik Polda Jabar yang Tangani Kasus Vina Cirebon, Polri Kerahkan Propam dan Itwasum

"Kami melaporkan apa yang sudah dilakukan Pemkab Bogor bersama stakeholder terkait, termasuk juga soal kebutuhan dan rencana pengembangan kedepan," ujarnya.

Asmawa menambahkan Wapres Ma'ruf Amin mengapresiasi langkah-langkah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam penataan kawasan Puncak.

“Wapres Ma'ruf Amin juga sangat mengapresiasi langkah-langkah yang sudah dilakukan," ujarnya.

"Beliau memberikan penekanan untuk terus dilakukan penataan sehingga kawasan Puncak bisa kembali asri seperti sedia kala,” imbuh Asmawa.

Baca juga: Kasat Lantas Polres Metro Depok: Jangan Sampai Gagal Jadi Presiden Akibat Cacat Kecelakaan

Sebelumnya pada Minggu (14/7/2024), Asmawa Tosepu meninjau langsung kawasan Rest Area Gunung Mas Puncak di Kecamatan Cisarua.

Dalam kunjungan ini, Asmawa Tosepu melakukan konsolidasi pengembangan kawasan Puncak bersama stakeholder terkait.

"Kita melakukan konsolidasi rutin dalam rangka evaluasi dan monitoring apa yang sudah dilakukan, sehingga pengembangan kawasan Puncak ini nanti ke depannya akan semakin komprehensif dan terintegrasi," tegasnya.

Baca juga: Aplikasi Depok Single Window Sempat Dihack, Wakil Wali Kota: Memang Harus Diperkuat Kembali

Melalui kegiatan konsolidasi ini, lanjut Asmawa, ia dapat mengetahui dan mengevaluasi secara detail apa yang sudah dilakukan oleh semua OPD (Organisasi Perangkat Daerah).

"Melalui evaluasi dan monitoring ini, kita mengetahui apa kekurangan yang menjadi kebutuhan dari penataan kawasan Puncak ini sehingga bisa melakukan pemetaan dan inventarisasi permasalahan yang ada," tandas Asmawa.