Aplikasi Depok Single Window Sempat Dihack, Wakil Wali Kota: Memang Harus Diperkuat Kembali

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS - Aplikasi milik Pemerintah Kota (Pemkot) Depok yakni Depok Single Window sempat diretas atau dihack pada Sabtu (13/7/2024).

Hacker yang mengatasnamakan diri Garuda Security x Masyarakat Indonesia tersebut bahkan meninggalkan pesan ancaman pada fitur UMKM.

“Jika kebocoran data viral baru anda perbaiki, maka inilah yang akan kami lakukan kepada kalian, kalian kurang menghargai para bug hunter lokal yang melaporkan kerentanan website pemerintah yang anda inginkan adalah kenaikan anggaran, tetapi kemampuan kalian tidak dapat mengimbangi anggaran tersebut lantas, dimanakah letaknya tanggung jawab?” tulis hacker.

Hacker tersebut juga mengulas kembali korupsi timah senilai Rp 271 Triliun yang terjadi di Indonesia.

Baca juga: Pelaku Tawuran di Jakarta Tak Segan Bacok Warga dan Polisi yang Berusaha Melerai Tawuran

Menanggapi hal itu, Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono menilai, aplikasi Depok Single Window perlu diperkuat lagi sistem keamanannya.

“Memang harus diperkuat kembali, keamanan dari aplikasi yang dimiliki oleh pemerintah daerah, daerah mana pun ya, daerah seperti Depok atau lainnya,” kata Imam saat ditemui di Balai Kota Depok, Senin (15/7/2024).

Tidak hanya sistem yang dimiliki Pemkot Depok, Imam juga memandang aplikasi milik pemerintah provinsi hingga pusat perlu diperkuat lagi keamanannya.

Baca juga: Kota Depok dapat Dana Subsidi Rp 11 Miliar untuk Operasional Layanan 14 Armada Biskita Trans Depok

Kata Imam, aplikasi Depok Single Window kini sudah kembali normal dan dapat digunakan kembali untuk melayani masyarakat.

“Enggak sih, hanya diretas saja, tapi sekarang sudah berjalan dengan baik,” pungkasnya. (m38)