Banjir Bandang Gorontalo

Kisah Penambang yang Selamat dari Longsor di Gorontalo, Bertahan Hidup Hanya Minum Air Sungai

Almas Ishak pun menceritakan detik-detik terjadinya longsor di tambang Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.

Editor: murtopo
TribunGorontalo.com/Arianto
Petugas dari TIM SAR membawa jasad korban longsor tambang Suwawa dibawa menuju Posko Induk Tim SAR Gorontalo, Selasa (9/7/2024). 

Dalam perjalanan menuju lokasi posko SAR, pengendara akan melintasi perbukitan yang mengelilingi wilayah Bone Bolango.

Terekam detik-detik banjir bandang maut menghantam Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo pada Kamis (11/7/2024).

Bukan hanya banjir bandang, Gorontalo juga dihantam tanah longsor.

Dilaporkan jumlah korban meninggal dunia mencapai 26 orang akibat banjir dan tanah longsor di Gorontalo.

Dikutip dari TribunGorontalo Koordinator dari Public Service Center (PSC), Nikmawati Hasan mengatakan bahwa ada tiga kelurahan yang paling terdampak dari bencana tersebut.

Saat ini sebanyak 198 warga mengungsi di aula Rumah Dinas Wali Kota Gorontalo.

Dari 198 orang, 11 di antaranya merupakan lansia dan 10 lainnya bayi.

Ia menuturkan, pengungsi paling banyak datang dari Kelurahan Tenda, Kelurahan Biawu, dan Kelurahan Siendeng, Kota Gorontalo.

 

Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved