Berita UI

UI dan Pemprov DKI Jakarta Bertekad Membuat Penduduknya Bahagia Melalui Kegiatan Seni

Universitas Indonesia UI dan Pemprov DKI Jakarta Bertekad Membuat Penduduknya Bahagia Melalui Kegiatan Seni

Editor: dodi hasanuddin
Humas dan KIP UI
UI dan Pemprov DKI Jakarta Bertekad Membuat Penduduknya Bahagia Melalui Kegiatan Seni 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Pameran seni rupa dan talkshow tentang peran seni dan budaya perkotaan dalam membangun kota global 2045 digelar Universitas Indonesia.

Tepatnya oleh Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG), Program Studi Kajian Pengembangan Perkotaan (KPP) bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan

Kegiatan bertajuk “Bergerak” tersebut diadakan selama lima hari, 21–25 Mei 2024, bertempat di Plaza dan Lobby Utama Teater Besar Taman Ismail Marzuki (TIM).

Baca juga: Ajak Jutaan Orang Jalani Gaya Hidup Lebih Sehat, 3 Mahasiswa UI Catatkan Prestasi Manis

Direktur SKSG UI, Athor Subroto, S.E., M.M., M.Sc., Ph.D, mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang peran penting seni dan budaya dalam membangun sebuah kota.

Menurutnya, dalam membangun sebuah kota, tidak hanya pembangunan fisik yang perlu diperhatikan, tetapi juga bagaimana membuat penduduknya bahagia, salah satunya melalui kegiatan seni.

Meski tidak lagi menjadi ibu kota negara, Jakarta tetap memegang peran penting, terutama untuk menjadi kota global dan kota bisnis.

"Mudah-mudahan UI dan Pemerintah DKI Jakarta dapat terus bergandengan tangan, khususnya dalam memajukan Jakarta agar tetap menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat di Indonesia,” ujarnya.

Baca juga: UI dan Kampus Korea Selatan Mau Bikin Laboratorium Riset Bahasa Isyarat, Ciptakan Komputer Braille

Pernyataan tersebut diamini oleh Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana.

Ia mengatakan, dalam mengembangkan kota sebesar Jakarta (megalopolis), pembangunan tidak hanya
dilakukan pada infrastruktur fisik, tetapi juga masyarakatnya.

Terutama para penggiat seni warga kota yang beragam.

“Kegiatan membangun kota tidak mudah karena tidak bersifat alamiah. Ini harus diciptakan berdasarkan ide dan kreasi dari warga. Oleh karena itu, jika masyarakatnya tidak diketahui secara pasti bentuk, ciri, dan karakternya, tipologi kota tersebut sulit dipahami,” kata Iwan.

Untuk itu, dalam kegiatan tersebut diadakan dua talkshow dengan tema “Membangkitkan Gairah Kegiatan Seni dan Budaya Perkotaan” dan “Peran Seni dan Budaya Perkotaan dalam Membangun Kota
Global”.

Baca juga: 300 Mahasiswa UI Program awardee IISMA 2024 Dapat Pembekalan untuk Studi di Luar Negeri

Hadir sebagai narasumber, Iwan Henry Wardahana (Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta), Prof. Ir. Gunawan Tjahjono, M.Arch., Ph.D (Dosen Prodi KPP SKSG UI).

Kemudian Prof. Dr. Cecep Eka Permana, S.S., M.Si (Dosen Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI), dan Joune J. E. Ganda, S.E, M.A.P., M.M., M.Si. (Bupati Minahasa Utara) serta sebagai penanggap Prof. Abimanyu dan Komara.

Selain talkshow, rangkaian kegiatan tersebut menampilkan pameran seni lukis dari pelukis alumni Pasar Seni Ancol.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved