Berita UI

UI Sambut Delegasi Zimbabwe Dipimpin Wakil Kepala Sekretaris Presiden, Bahas Kolaborasi Pendidikan

Universitas Indonesia menerima kunjungan The Republic of Zimbabwe yang dipimpin Wakil Kepala Sekretaris Presiden Z.R.Churu

Editor: dodi hasanuddin
Universitas Indonesia
DELEGASI ZIMBABWE - Universitas Indonesia menerima kunjungan delegasi The Republic of Zimbabwe dipimpin langsung oleh Deputy Chief Secretary to The President and The Cabinet, Z.R.Churu and The Ambassador of The Republic of Zimbabwe, M. Makururu. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Universitas Indonesia (UI) mendapat kunjungan resmi dari  The Republic of Zimbabwe.

Delegasi The Republic of Zimbabwe dipimpin langsung oleh Deputy Chief Secretary to The President and The Cabinet, Z.R.Churu and The Ambassador of The Republic of Zimbabwe, M. Makururu.

Delegasi The Republic of Zimbabwe diterima Kepala Badan Kerja Sama dan Kewirausahaan Universitas Indonesia (UI), Dr. drg. Nia Ayu Ismaniati, MDSc., Sp.Ort(K) bersama perwakilan pimpinan unit kerja di Ruang Rapat A, Gedung Pusat Administrasi (PAU), Kampus UI, Depok.

Baca juga: Tonggak Bersejarah, UI Raih Peringkat 189 Universitas Terbaik Dunia Versi QS WUR 2026

Dalam pertemuan ini dibahas mengenai peningkatan kerja sama bidang pengembangan sumber daya manusia diantaranya penambahan jumlah kuota pelajar asal Zimbabwe untuk dapat melanjutkan pendidikan S1, S2 dan S3 di UI serta kesempatan untuk mendapatkan beasiswa.

Saat ini, sebanyak 21 mahasiswa asal Zimbabwe sedang menempuh pendidikan pada sejumlah program studi baik magister maupun sarjana di UI.

Mahasiswa tersebut juga mendapatkan beasiswa dari berbagai skema diantaranya UI Great, Beasiswa KNB (Kemitraan Negara Berkembang) dan TIAS (The Indonesian Aid Scholarship)/LDKPI 2024.

Baca juga: Ada 1.602 Mahasiswa Baru UI Jalur PPKB 2025, 30 Orang dari Wilayah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar

Z.R. Churu menyatakan bahwa Zimbabwe mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Universitas Indonesia yang telah membuka kesempatan bagi pelajar Zimbabwe untuk dapat melanjutkan studi di kampus No.1 di Indonesia.

Tidak hanya itu, iklim akademik yang dibangun juga sangat baik, sehingga pelajar Zimbabwe sangat mudah dengan cepat beradaptasi dengan lingkungan kampus maupun budaya lokal.

"Kami berharap ke depan kuota penerimaan untuk mahasiswa internasional dapat ditambah jumlahnya sehingga membantu kami dalam percepatan pemerataan pendidikan sekaligus peningkatan kualitas SDM di Zimbabwe.” kata Z.R. Churu.

Kepala Badan Kerja Sama dan Kewirausahaan UI, Dr. drg. Nia Ayu Ismaniati, MDSc., Sp.Ort(K)., mengatakan, UI sebagai kampus yang inklusif sangat terbuka dengan siapapun termasuk mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan pendidikan, asalkan memenuhi kriteria dan persyaratan yang telah ditetapkan.

Baca juga: UI Gelar Pengmas Kesehatan di Kampung Ilmu Purwakarta, Beri Pelatihan Dokter Gigi Cilik

Terkait adanya permintaan dari Pemerintah Zimbabwe untuk penambahan kuota mahasiswa, ini akan menjadi pertimbangan namun dengan tetap memperhatikan kompetensi dan nilai capaian pembelajaran mahasiswa yang berlangsung saat ini.

 Lebih lanjut, Dr. Nia juga menyampaikan bahwa peluang kolaborasi tidak hanya sebatas untuk mahasiswa tetapi juga terbuka untuk dosen melalui program Staff mobility and joint research.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved